Sebab Konflik dengan Palestina, Timnas Israel Terusir dari Asia hingga Ngungsi di Eropa
- Viva
Pada 1964, Israel terpilih menjadi tuan rumah Piala Asia. Sejumlah negara memilih mundur di babak kualifikasi, dari mulai Myanmar, Pakistan, Singapura, Kamboja, Indonesia, Jepang, Filipina, China, Afghanistan, Ceylon (Sri Lanka), dan Iran.
Akhirnya empat tim lolos ke Piala Asia 1964 yang diselenggarakan secara round robin. Selain Israel, ada India, Korea Selatan dan Hong Kong. Israel menjadi juara usai menang dalam tiga pertandingan.
Terusir dari Asia
Aksi menolak melawan Timnas Israel kembali terjadi di Asian Games 1974. Di penyisihan grup B putaran kedua, Korea Utara dan Kuwait menolak melawan Israel. Israel lolos ke final dengan hanya melakoni satu laga di putaran kedua, dengan menekuk Burma 3-0. Namun, Israel harus puas dengan medali perak usai kalah 0-1 dari tuan rumah Iran di final.
Setelah itu, negara anggota AFC mengadakan pemungutan suara yang diajukan oleh Kuwait. Hasilnya, 17 negara ingin Israel keluar dari AFC, 13 berpendapat sebaliknya. Sedangkan enam negara memilih absen. Israel pun resmi terusir dari Asia.
Nasib Israel menjadi terombang-ombing usai lepas dari AFC. Mereka sempat berkompetisi di UEFA saat mengikuti Kualifikasi Piala Dunia 1982.
Aetelah itu, Israel sampai mengungsi ke Oseania. Mereka menjadi bagian dari OFC pada 1985 hingga 1989. Mereka mengikuti Kualifikasi Piala Dunia 1986 dan 1990 lewat jalur OFC.