Kilas Balik Sejarah Air Zamzam, Ikon Mata Air di Tanah Suci Makkah

Kran air zamzam untuk jemaah haji di Masjidil Haram
Sumber :
  • Viva.co.id

Arab Saudi, VIVA Jatim – Salah satu oleh-oleh dari Tanah Suci Makkah yang tak boleh dilewatkan adalah Air Zamzam. Ya, mata air ini menjadi saksi bisu perjalanan hidup di masa para nabi. Karena itu, oleh-oleh yang satu ini sangat berharga bagi keluarga yang ditinggalkan di rumah karena diyakini membawa berkah. 

Seperti diketahui, air zamzam berasal dari mata air suci yang berada di sekitar Ka'bah dan tak henti mengalir sejak berabad-abad lamanya.

Selain itu, air zamzam pun telah memberikan manfaat kepada seluruh penduduk serta peziarah dua kota suci Mekah dan Madinah. Lantas, seperti apakah sejarah dari munculnya air zamzam tersebut? Berikut ulasannya dikutip dari VIVA, Senin, 3 Juni 2024.

Sejarah air zamzam pun bermula dari kisah Nabi Ibrahim bersama istrinya Siti Hajar dan anaknya Ismail. Ibrahim atas perintah Allah SWT, meninggalkan istri dan anaknya di sebuah lembah padang yang gersang dan tak berpenghuni.

Lama berselang setelah Nabi Ibrahim pergi, bayi Ismail menangis kehausan. Siti Hajar kebingungan mencari air.

Dengan sisa tenaga, Ia berlari diantara dua bukit Shafa dan Marwah untuk mencari sumber air dan pertolongan. Tujuh kali Siti Hajar bolak balik Shafa-Marwah berharap pertolongan dan mencari tanda kehidupan, tapi hasilnya nihil.

Siti Hajar terjatuh, tubuhnya lemah. Dengan kondisi itu, Ia memandang ke arah Ismail sembari berdoa mohon pertolongan Allah. Tiba-tiba dari kaki Ismail, timbul mata air yang memancar.