Puasa Ramadan dapat Meningkatkan Derajat Manusia, Begini Penjelasannya!
- Viva.com
VIVA Jatim – Tidak terasa, puasa Ramadan telah memasuki malam ke 14. Sebentar lagi, kita akan memasuki pertengahan terakhir di bulan Ramadan. Namun, pernahkah kita mengetahui jika Allah menjadikan Ramadan ini sebagai bulan untuk meningkatkan derajat seseorang?
Dijelaskan dalam sebuah kitab berjudul Maqashid al-Shaum karya Syekh Izzuddin bin Abdussalam, bahwa Allah akan mengangkat derajat bagi orang yang berpuasa. Selain itu, orang yang berpuasa akan dijaukan dari kemaksiatan, mengurangi keinginan yang berlebihan. Sehingga orang yang berpuasa terjaga hatinya dari hal yang mengundang murka Allah.
Penggambaran-penggambaran tentang orang yang berpuasa akan mendapatkan keistimewaan tertuang dalam banyak riwayat. Diantaranya adalah terkait hadis Rasullah:
“Apabila Ramadhan tiba, dibukalah pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu neraka, serta setan-setan dibelenggu.” (Lihat HR. Bukhari: 1799-1800, Muslim: 1709, Ahmad, 2/357 dan an-Nasa’i: 4/127).
Hadis di atas menunjukkan bahwa orang yang berpuasa Ramadan akan mendapatkan fasilitas istimewa berupa surga, dilihat dari kalimat dibukalah pintu surga. Begitu juga sebaliknya, orang yang berpuasa di bulan Ramadan tidak akan merasakan siksa api neraka, sebab pintu surga telah ditutup. Setan pun juga diliburkan oleh Allah Swt. dari mengganggu manusia dengan dibelenggu.
Dalam hadis lain dijelaskan, bahwa:
“…Orang yang berpuasa memiliki dua kegembiraan: jika berpuasa, ia bergembira dengan bukanya. Dan ketika bertemu Tuhannya, ia bergembira dengan puasanya.” (Lihat HR. Bukhari: 1805, Muslim: 1151, Ahmad: 3/273 dan Abdur Razzaq dalam al-Mushannaf: 7891)
Begitulah gambaran tentang orang yang berpuasa di bulang Ramadhan. Ramadhan juga dijelaskan sebagai perisai yang menjadi tameng bagi mereka akan berbuat kemaksiatan. Sehingga mereka gemar beribadah. Gemar bersedekah, meningkatkan ibadah kepada Allah Swt.
Referensi: Kitab Maqashid al-Shoum Karya Syekh Izzudin bin Abdussalam