Tatap Masa Depan, Hyundai Pamer Kendaraan Net Zero Emission

Minister of Transportation and President of Hyundai Motor Asia
Sumber :
  • Viva Otomotif

Jatim – Pada kegiatan Hyundai Mobility Exhibition Center atau pusat pameran, Hyundai Motor Company memamerkan mobilitas atau kendaraan modern masa depan. Kegiatan tersebut digelar di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Jumat, 25 November 2022. 

Kegiatan tersebut digelar sebagai bentuk komitmen dan tekad besar Hyundai menjadi pionir dalam penyedia kendaraan yang Net Zero Emission, atau emisi nol bersih. Sehingga Hyundai menjadi pelaku industri otomotif yang mampu mewujudkan transisi energi menuju energi berkelanjutan dan lebih ramah lingkungan.

Hyundai memandang penting membangun pusat pameran kendaraan modern masa depan lantaran ia bertekad pula mewujudkan komitmen jangka panjang kepada Indonesia melalui kerjasama dengan Museum Transportasi TMII dan Politeknik Transportasi Darat Indonesia di bawah kementerian Perhubungan

Tak hanya membangun pusat pameran kendaraan masa depan, Hyundai juga menghibahkan IONIQ 5 pertama yang diproduksi di Indonesia dan secara langsung ditandatangani oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang kemudian ditampilkan dalam pameran tersebut.

President of Hyundai Motor Asia Pacific Headquartes, Youngtack Lee mengatakan bahwa Indonesia adalah pusat dari strategi mobilitas masa depan Hyundai Motor. Karenanya pusat pameran ini akan semakin mendukung Indonesia untuk memainkan peran penting dalam lanskap global, khususnya di kawasan Asia Tenggara.

“Kami berharap teknologi baru yang diusung Hyundai di masa mendatang akan menjadi fondasi untuk kolaborasi yang jauh lebih besar antara Hyundai dan Indonesia,” kata Youngtack Lee saat membuka pusat pameran, seperti dikutip viva.co.id, Sabtu, 26 November 2022. 

Adapun kendaraan masa depan yang dipamerkan dan disiapkan Hyundai Motor Company adalah kendaraan listrik. Kehadiran kendaraan listrik di masa mendatang adalah keniscayaan. Sehingga Indonesia menyambut baik kerjasama tersebut.

Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa kendaraan listrik di Museum Transportasi menjadi salah satu wujud komitmen pemerintah bersama dengan pelaku otomatif untuk mewujudan kendaraan ramah lingkungan. Ia pun berkomitmen untuk menjadikan kendaraan listrik sebagai suatu unggulan di Indonesia dan meyakini akan menjadi eksportir mobil listrik di dunia.

“Museum transportasi menghadirkan suatu edutainment. Edutainment yang dimaksud adalah suatu pembelajaran untuk masyarakat bahwa yang namanya pembuatan mobil seperti apa bisa dijelaskan di sini. Juga ada satu permainan anak-anak yang memicu kreativitas dengan menggambar, berfoto dan sebagainya. Oleh karenanya, saya mengapresiasi apa yang dilakukan Hyundai,” kata Menteri Budi Karya Sumadi.

Sebagai industri otomotif, Hyundai memiliki visi untuk mewujudkan ‘Progress for Humanity’. Pameran tersebut digelar sebagai salah satu lokus utama dalam mencapai visi tersebut. Hyundai hadir tidak hanya sebatas penyedia alat transportasi saja, lebih dari itu ia juga ingin membangun teknologi kendaraan yang bersih. Sehingga bisa memberikan kontribusi positif dalam untuk kemajuan manusia.

Hyundai Mobility Exhibition Center menampilkan konsep masa depan yang diharapkan dapat dikembangkan oleh Hyundai Motor Company di Indonesia. Seperti Surpose Built Vehicle (PBV), Advance Air Mobility (AAM) dan hub mock-up, serta berbagai video mobilitas masa depan di dalam museum.

Surpose Built Vehicle (PBV) adalah kendaraan perkotaan ramah lingkungan yang dapat disesuaikan dan digunakan di kota-kota masa depan untuk gaya hidup yang beragam. Adapun Advance Air Mobility (AAM) adalah bentuk mobilitas baru yang memanfaatkan ruang udara untuk mengurangi waktu transit secara drastis. AAM terdiri dari taksi udara.