Intip Fasilitas Jemaah Haji Indonesia di Tanah Suci, dari Hotel hingga Bus

Menang Yaqut cek bus transportasi haji di Makah, Arab Satu di.
Menang Yaqut cek bus transportasi haji di Makah, Arab Satu di.
Sumber :
  • Dokumen Kemenag

Menag Yaqut mengecek kamar hotel jemaah haji di Arab Saudi.

Menag Yaqut mengecek kamar hotel jemaah haji di Arab Saudi.

Photo :
  • Dokumen Kemenag

 

Untuk bus disabilitas dan lansia, ada 18 kursi yang tersedia. Pada bagian tengah bus, ada ruang untuk meletakkan kursi roda jemaah haji. Setiap bus dilengkapi dengan pendingin udara, pemecah kaca, P3K, Apar, GPS, ban cadangan, tombol pintu darurat, dan lainnya.

Bus Salawat akan melayani jemaah dari hotel ke Masjidil Haram selama 24 jam. Ada 22 rute yang disiapkan untuk antar jemput jemaah yang tinggal di lima wilayah, yaitu Syisyah, Raudhah, Misfalah, Jarwal, dan Rei Bakhsy.

Untuk bus antarkota, paling tua diproduksi 2019. Banyak juga yang produksi 2023 dan 2024. Bus yang digunakan adalah type couch dengan kapasitas rata-rata 47 kursi. Meski demikiaj, masing-masing bus akan diisi maksimal 42 jemaah. 

Untuk keamanan dan kenyamanan jemaah, bus dilengkapi pendingin udara, kulkas, toilet, pemecah kaca, P3K, apar, GPS, USB, ban cadangan, tombol pintu darurat, bagasi bawah dengan kapasitas memadai (untuk bawan 42 jemaah).

Bus antarkota akan melayani rute: Bandara Madinah ke Hotel Madinah (dan sebaliknya), Hotel Madinah ke Hotel Makkah (dan sebaliknya), serta Bandara Jeddah ke Hotel di Makkah (dan sebaliknya.