Ketepatan Bansos bagi Lansia di Kediri Jadi Perhatian Serius Mas Dhito
- Madchan Jazuli/Viva Jatim
Kediri, VIVA Jatim –Calon Bupati (Cabub) Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau yang kerap disapa Mas Dhito menaruh perhatian pada ketepatan bantuan sosial (bansos), khususnya bagi lansia. Sebab lansia merupakan kelompok rentan yang harus diperhatikan oleh pemerintah.
Hal tersebut ia sampaikan saat kampanye di Rumah Jawa Tambakrejo Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri kemarin, Jum'at sore, 18 Oktober 2024. Puluhan warga antusias hadir dan mencurahkan keluhan yang selama ini dialami mulai dari pendidikan, kesehatan hingga infrastruktur jalan.
Mas Dhito merespon hal kecil perihal pengecatan tembok di lingkungan desa mengatakan yang lebih penting sekarang itu adalah warga lansia yang terlantar. Warga lansia yang tidak punya pendapatan.
"Bansos yang bisa dilakukan pemerintah. Kita lakukan, ketepatan bantuan sosial akan kami perbaiki mulai dari nanti pendataan di awal data masuk," ujar Mas Dhito.
Pendataan awal tersebut menurut Mas Dhito dilakukan sebelum Musrenbangdes. Sebelum Musrenbangdes, maka RT dan RW diminta berkumpul dalam satu tahun membahas siapa-siapa lansia yang tidak mampu agar diusulkan.
Sehingga masukan warga tidak mampu bukan lagi berdasarkan keputusan sepihak segelintir orang. Akan tetapi langsung dari pemangku wilayah terkecil yakni RT dan RW.
"RT dan RW yang memang betul-betul mengetahui lokasinya dan kita lakukan survei nantinya ke lokasi," imbuhnya.
Politikus PDIP yang hobi bervespa ini tidak menampik memang pada fakta di lapangan, terkait bantuan sosial ini terutama untuk warga lansia seringkali data tersebut berubah.
"Kita ajukan turunnya dari Kementerian berubah seringkali seperti itu tapi saya tidak mau menyalahkan siapa-siapa," bebernya.