Kronologi Kecelakaan Maut Innova Tabrak Warung di Surabaya Versi Polisi

Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi (seragam Polri)
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Mobil Toyota Innova berpelat nomor W 1168 CQ kelir putih, menabrak beberapa warung di Jalan Kedungdoro, Tegalsari, Kota Surabaya, Jumat, 1 November 2024. Akibat kejadian ini, dua orang meninggal dunia.

Kanit Laka Lantas Iptu Suryadi dalam keterangannya persnya mengatakan, insiden terjadi pada pukul 04.15 WIB. Kala itu, Toyota Innova dikemudikan oleh M Alief Arrroziqin, pemuda berusian 22 tahun asal Desa Pinggir, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep.

"[Saat mengemudi] tanpa SIM, tanpa STNK," kata Suryadi.

Ia menjelaskan, ada beberapa kendaraan yang turut ditabrak oleh kendaraan Alief, atau yang biasa disapa Aril tersebut. Yakni Mobil Honda Jazz berpelat nomor P 1766 WD yang dikemudikan Ervina Nur Handaswati (27) asal Kabupaten Banyuwangi. Saat itu, di dalam kendaraan Honda Jazz Ervina bersama temannya.

"Nama Shirly Margaretha, usia 27 tahun juga dari Banyuwangi," lanjutnya.

Kendaraan Aril juga menabrak Mitsbushi Pajero berpelat nomor W 1909 XK, yang dikemudikan Bambang Hariyanto (34) asal Kabupaten Bangkalan.

Kemudian, mobil Aril juga menyeruduk warung milik Siti Sumaiyah (45), warga setempat. Fatalnya, di dalam warung tersebut terdapat dua pembeli atas nama Soegiono (53) dan Sri Ariani (48) asal Kapas Madya, Kota Surabaya, yang sedang sarapan.

Akibat diseruduk mobil, Soegiono dan Sri Ariani tewas di lokasi kejadian. Sedangkan pemilik warung mengalami luka robek di kepala.

"[Korban luka] dirawat di Rumah Sakit William Both," katanya.

Motor korban tewas, yakni Honda Beat berpelat nomor L 6931 TD pun rusak karena juga diseruduk mobil Aril.

"Pengemudi Mobil Innova M Alief Arrroziqin [alami] luka benjol di kepala, rawat jalan," imbuhnya.

Sementara bagaimana kronologi kecelakaan maut ini terjadi? Suryadi menjelaskan, pengemudi Kendaraan Mobil Toyota Innova ketika itu melaju dari arah selatan ke utara.

Lantaran diduga kurang berkonsentrasi pada saat mengemudi, kemudi kendaraan oleng hingga bergerak kekanan melawan arus sampai menabrak Mobil Honda Jazz, Mitsubishi Pajero dan sepeda motor Honda Beat yang sedang parkir di pinggir jalan. Kemudian mobil terus merangsek menabrak warung makan hingga menewaskan dua pembelinya.

"Penyebab Kecelakaan karena faktor manusia yang kurang hati-hati dan tidak konsentrasi," tutupnya.