Ini Harapan Penyandang Disabilitas Nganjuk Kepada Gus Muhibbin Jika Terpilih Jadi Bupati

Persatuan Tuna Netra Indonesia berfoto dengan Muhammad Muhibbin.
Sumber :
  • Istimewa

Nganjuk, VIVA Jatim –Pilkada Nganjuk 2024 semakin dekat, paslon Bupati dan Wakil Bupati nomor 01 Muhammad Muhibbin-Aushaf Fajr kembali mendapatkan dukungan signifikan dari berbagai pihak. Kali ini, dukungan datang dari Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kabupaten Nganjuk. 

Dukungan ini diberikan secara resmi dalam acara rutinan Pertuni yang digelar di Sukomoro pada Kamis, 15 November 2024 siang, yang dihadiri oleh puluhan anggota Pertuni se Kabupaten Nganjuk.

"Kami percaya bahwa Pasangan Muhammad Muhibbin-Aushaf Fajr memiliki komitmen kuat untuk memperhatikan kebutuhan dan kesejahteraan penyandang disabilitas, khususnya tuna netra. Kami merasa bahwa dengan kepemimpinan beliau, akses bagi penyandang disabilitas akan semakin terbuka,” ujar Ketua Pertuni Nganjuk Sugeng.

Mewakili Pertuni, Sugeng juga menambahkan pihaknya berharap dalam pemerintahan yang akan datang, lebih banyak kebijakan yang mengakomodasi hak-hak penyandang disabilitas, seperti kemudahan akses pendidikan, pekerjaan, dan fasilitas publik yang ramah disabilitas.

"Harapan kami, kalau Allah memberikan kesempatan Gus Muhibbin menjadi Bupati, Pertuni lebih diperhatikan," ujar Sugeng.

Sementara itu, Gus Muhibbin menuturkan bahwa dukungan Pertuni menjadi momentum penting bagi langkah Muhibbin-Aushaf dalam meraih simpati masyarakat, terutama kelompok-kelompok yang selama ini kurang terperhatikan. 

Dengan visi yang jelas tentang pemerintahan inklusif, ia semakin yakin akan mendapat dukungan dari berbagai kalangan, termasuk penyandang disabilitas, yang menjadi prioritas dalam program kerjanya.

Muhibbin juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Nganjuk yang lebih baik, dengan menjadikan Kabupaten Nganjuk sebagai daerah yang lebih terbuka, adil, dan ramah bagi semua golongan, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan fisik.

“Dukungan ini sangat berarti bagi kami. Kami berkomitmen untuk menjadikan Kabupaten Nganjuk sebagai daerah yang ramah terhadap semua warga, tanpa terkecuali. Penyandang disabilitas berhak mendapatkan kesempatan yang sama dalam semua aspek kehidupan,” tandas Muhibbin.