Lumpuh Total, Kebakaran Besar di Los Angeles kian Meluas gegara Angin Kencang

Surabaya, VIVA Jatim – Kebakaran besar di Los Angeles, California menjadi perhatian dunia. Wilayah yang menjadi pusat aneka bisnis internasional itu menjadi lumpuh total karena kebakaran berpotensi meluas akibat angin kencang yang berembus. Setidaknya peristiwa menewaskan 16 orang dan ribuan bangunan dilalap habis.

Kepala Badan Manajemen Darurat Federal Amerika Serikat Deanne Criswell pun mengingatkan ihwal potensi perluasan api itu lantaran angin kencang. Sementara pihak otoritas AS juga melakukan upaya besar-besaran termasuk pemadaman melalui udara. 

Namun demikian, petugas pemadam kebakaran mengalami kesulitan menangani Kebakaran karena api terus membesar. Kobaran api juga menyebar ke arah timur menuju perumahan di Museum Seni Getty Center dan Lembah San Fernando.

Criswell menyampaikan angin yang jadi katalisator kebakaran hutan kembali kencang.

"Angin berpotensi menjadi berbahaya dan kencang lagi. Hal terpenting yang perlu diketahui orang adalah bahwa ini masih berbahaya," kata Criswell, dikutip dari Hindustan Times, Senin 13 Januari 2025.

Angin bisa bertiup kencang hingga 50 mil per jam atau 80 kilometer per jam. Kondisi itu kemungkinan akan terus membakar api selama beberapa hari mendatang.

Insiden kebakaran hutan sejauh ini sudah menghancurkan lebih dari 12 ribu bangunan termasuk rumah dan tempat usaha bisnis. Musibah itu menghancurkan perekonomian daerah Los Angeles.

Adapun kebakaran Palisades telah terkendali sebesar 11 persen. Namun, telah meluas hingga 23.600 hektar (9.500 hektar). Sementara, kebakaran Eaton telah terkendali sebesar 14 ribu hektar dan 15 persen telah terkendali.

Di beberapa area, kebakaran hebat itu meninggalkan bercak-bercak logam cair yang mengalir dari mobil-mobil yang terbakar.

Artikel ini telah tayang di VIVA.co.id dengan judul Los Angeles Lumpuh, Kebakaran Dahsyat Bak Neraka Berpotensi Meluas