Belasan Makam Keramat Palsu yang Sering Diziarahi Dibongkar di Mojokerto
- M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim
Rapat koordinasi menghasilkan keputusan makam-makam tersebut harus dibongkar, kecuali makam Mbah Sagu dan Mbah Gumiwang selaku pendiri Dusun Bendo. Makam-makam palsu dibongkar pada Senin, 14 Januari 2025 malam. Kini, makam-makan palsu telah diratakan dan batu nisannya dicopot.
Kepala Dusun Bendo, Nirawang Pahalila menyebut, makam-makam palsu diperkirakan dibangun tahun 2018. Namun, saat itu dirinya belum menjabat sebagai Kasun. Ia juga mengaku tak mengenal sosok Sholeh.
“(Sholeh) Pernah datang ke sini saya minta KTP. Kalau di KTP tercatat orang Bogor dan namanya Sholeh,” katanya.
Menurutnya, makam-makam palsu itu berdiri di atas tanah kas desa (TKD). Sehingga, dengan adanya pembongkaoran ini, tanah dikembalikan ke desa.
“[Makam palsu] tidak ada pembuktiaanya. Yang jelas setelah saya musyawarah dengan sesepuh asli sini, berdasarkan cerita turun-temurun, yang asli ada hanya makam Mbah Sagu dan Gumiwang,” pungkasnya.