Ada 49 Penonton Tipe-X Kehilangan Gawai, Pelaku Kabur Tinggalkan BB di 3 Lokasi

Tulungagung, VIVA Jatim – Konser salah satu band Tipe-X kemarin lusa menjadi perhatian Polres Tulungagung. Pasalnya, ada 49 laporan kehilangan gawai, dan polisi menemukan barang bukti tersebut di dalam tas di tiga lokasi yang berbeda.

Bertempat di GOR Lembu Peteng Tulungagung, polisi mengapresiasi kepada panitia yang sigap melaporkan kejadian tersebut. Ditambah lagi, di lokasi konser terdapat stan khusus untuk menerima aduan kehilangan.

Kapolres Tulungagung Ajun Komisaris Besar Polisi Muhammad Taat Resdi menjelaskan data yang masuk ada 49 laporan kehilangan gawai. Laporan tersebut diterima saat konser masih berlangsung, berkat kesigapan dari Polres Tulungagung langsung melakukan pemeriksaan di pintu keluar saat konser masih berlangsung.

"Kita bekerjasama dengan panitia langsung dalam tanda kutip meminta kepada penonton yang keluar dari area untuk membuka tasnya. Sebagian besar 47 gawai ditemukan di tiga titik, di dalam kantong dan tas yang ditaruh di lantai," ungkap AKBP Muhammad Taat Resdi, Senin, 10 Februari 2025.

AKBP Taat menerangkan kuat dugaan dari pelaku ini merupakan sindikat kelompok orang. Kemungkinan pelaku banyak berkelompok masuk ke dalam area konser dan ketika petugas melakukan sweeping keluar dia kabur, karena takut.

"Petugas tidak sengaja ada kantong dan tas ditendang ternyata tas berisi handphone 3 ditinggal begitu saja tanpa ada pemiliknya. Jadi kita kami tidak menemukan pelaku copet karena ketika kita lakukan swepping di luar kemungkinan pelakunya kabur," paparnya.

Polisi yang meraih beasiswa penuh dari Pemerintah Federal Australia untuk kuliah S2 di Universitas Wollongong, jurusan Master of Transnational Crime ini mengucapkan terima kasih kepada panitia yang sigap dan kooperatif. 

Termasuk juga para penonton yang sabar dan tertib dalam proses pengecekan saat keluar. Rela antri tanpa mengeluh, satu per satu melalui pengecekan dari pihak keamanan.

"Penonton bisa memahami dan bahwa ada yang banyak kehilangan dan panitia seluruh penonton agar berkenan untuk keluarnya di cek terlebih dahulu. Dari 49 handphone itu dilaporkan hilang alhamdulillah ketemu 47, 45 dengan kondisi baik 2 dalam kondisi rusak mungkin karena terinjak-injak," bebernya.

Disinggung perihal pelaku, AKBP Taat menjelaskan belum berhasil mengamankan pelaku lantaran sudah kabur terlebih dahulu sebelum ada laporan masuk ke pihak keamanan polisi.

Polres Tulungagung sangat men-support segala kegiatan atau aktivitas hiburan yang berdampak pada peningkatan ekonomi. Pasalnya diharapkan memiliki multi efek player yang luas dalam mendukung ekonomi masyarakat Tulungagung, khususnya teman-teman UMKM.

"Oleh karena itu memang komitmen kami untuk mendukung secara optimal penyelenggaraan konser sepanjang diselenggarakan secara tertib dan situasinya aman," imbuhnya.

Sementara cara mengetahui pemilik gawai, AKBP Taat mengidentifikasi dengan cara jika pemilik itu bisa membuka pin atau lock. Sehingga kuat dugaan yang bersangkutan adalah betul-betul pemilik asli. Jika tidak bisa membuka berarti kita patut menduga dia bukan pemiliknya.

Lalu, verifikasi kedua harus menunjukkan di dalam galeri ada foto pemilik sesuai pemilik yang mengakui itu adalah handphone miliknya. 

"Artinya ada double check bisa membuka lock nya dan kemudian dalamnya ada foto orang itu," tandasnya.