Komitmen Lestarikan Ekosistem Mangrove, Pemkab Trenggalek Diganjar Penghargaan dari Gubernur Jatim

Trenggalek menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Timur
Sumber :
  • Prokopim Trenggalek

Perihal ekologi, Khofifah menilai bahwa hal itu akan terbangun dengan sendirinya. Pasalnya, berbicara ekosistem, maka ada daya dukung alam dan daya dukung lingkungan. Hal itu berkaitan dengan mangrove dan ekosistem mangrove.

"Jadi, sering kali saya sampaikan kalau saya nandur mangrove itu adalah bagian dari sedekah oksigen. Ayo nandur mangrove semoga menjadi amal kebaikan kita semus," tuturnya. 

Disebutkannya, sampai sekarang luasan mangrove di Jawa Timur mencapai 1.821 hektar. Per hektar kira-kira 3.300 pohon, sehingga prakiraan ada 7 juta lebih pohon mangrove di Jawa Timur dan itu setara dengan 48% hutan mangrove se Pulau Jawa.

Selain konservasi hutan mangrove, Gubernur Khofifah juga mengatakan bahwa Pemprov Jatim juga melakukan rehabilitasi terumbu karang. Total rehabilitasi terumbu karang tahun 2019-2022 seluas 24,84 ha. 

"Jadi bagi kita ada festival mangrove atau tidak, kita tetap nandur mangrove. Ayo bersama-sama kita nandur mangrove," tandasnya.