Resmikan Sekber di Gresik, Timnas AMIN Target 62 Persen Suara

Gresik, VIVA Jatim – Tim Nasional (Timnas) pemenangan pasangan calon presiden (Capres) Anies Rasyid Baswedan dan calon wakil presiden (Cawapres) Abdul Muhaimin Iskandar menargetkan kemenangan minimal 62 persen perolehan suara dari total pemilih di Kabupaten Gresik. 

Bahkan, target tersebut bisa naik jika pasangan Anies dan Cak Imin (Amin) berkunjung kembali untuk berkampanye dan hadir langsung menyapa masyarakat Gresik.

Hal tersebut disampaikan Anggota Timnas Pemenangan AMIN sekaligus Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid saat menghadiri peresmian Sekretariat Bersama (Sekber) Capres Cawapres AMIN di Jalan Ahmad Yani Nomor 55 Gresik.

"Target 62 persen atau sebanding dengan 520 ribu suara itu saya harapkan bisa naik sampai 70 persen bila Pak Anies dan Gus Muhaimin berkenan hadir ke Gresik secara langsung," ujar Gus Jazil, Senin, 11 Desember 2023.

Wakil ketua MPR RI ini menambahkan terbentuknya pasangan Amin benar-benar diinginkan oleh semua lapisan masyarakat. Terbukti di berbagai daerah, masyarakat basis pendukung AMIN sangat antusias dan yakin pasangan nomor urut 1 tersebut akan menang jika tidak ada kecurangan dalam perhitungan suara.

"Ini kehendak Allah, karena dimana-mana tumbuh dari bawah. Dimana-mana orang bilang pasangan Amin akan menang jika tidak ada kecurangan," ucap Jazil.

Politisi senior PKB itu lantas meminta seluruh relawan AMIN untuk mengawasi dengan ketat setiap perhitungan suara di TPS-TPS. 

Juga meminta bila di seluruh wilayah Kabupaten Gresik saat ini sudah tercatat sebanyak 4.000 relawan AMIN. Maka nantinya setiap relawan menempati satu TPS. Sehingga tidak ada TPS tanpa saksi dari relawan AMIN.

"Karena pertarungan sebenarnya bukanlah di panggung-panggung politik seperti ini, tapi justru di TPS-lah pertarungannya. Maka awasi setiap TPS agar tidak terjadi kecurangan penghitungan suara," tegas Gus Jazil.

Sementara Ketua Tim Pemenangan Amin Jatim Thoriqul Haq mengatakan bahwa saat ini sudah terdata sejumlah 325 ribu relawan untuk pemenangan pasangan Anies dan Cak Imin yang tersebar di kabupaten/kota di Jawa Timur.

"Semua relawan yang mendaftar mempunyai satu tujuan ingin adanya perubahan sesuai dengan konsep yang dicanangkan pasangan Capres Anies Baswedan dan Cawapres Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024 nanti," kata Thoriq.

Mantan Bupati Lumajang itu menuturkan bahwa keinginan kuat masyarakat untuk melakukan perubahan karena masih banyaknya persoalan bangsa ini yang belum tuntas. Salah satu contohnya persoalan petani yang selalu kekurangan pupuk jelang musim tanam, atau persoalan guru yang belum juga mendapat penghormatan layak karena berstatus honorer.

"Gresik yang punya segalanya juga punya sawah tapi petaninya tidak merasakan ketersediaan pupuk saat dibutuhkan. Petani mau beli tapi pupuk gak ada, jadi begitu ruwetnya mencari  pupuk. Mereka yang hidup pada strata paling bawah ini sebenarnya tidak neko-neko, mereka cuma minta pupuk tersedia saat diperlukan," tandas dia.

Pada kesempatan itu, Koordinator Relawan Amin Gresik (RAG) Ahmad Efendi mengungkapkan bahwa pada awalnya di Gresik ada 9 sembilan simpul relawan yang kemudian bergabung dalam RAG.

"Tugas kami sebagai relawan semakin enteng setelah Pak Anies Baswedan memilih Cak Imin sebagai Cawapresnya.  Cak Imin adalah Ketum PKB, di Gresik PKB selalu menjadi partai pemenang pemilu. Jadi tugas untuk memenangkan pasangan Amin bagi kami sebagai relawan semakin enteng," ujar Pendi, panggilan akrab Ahmad Efendi.