Kecerdasan Buatan Mulai Merambah ke Sektor Ekonomi Kreatif

Ilustrasi ekonomi kreatif
Sumber :
  • Istimewa

JatimTeknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) makin diganderungi. Penggunaannya tak sebatas pada literatur akademik saja, melainkan kini juga merambah ke sektor ekonomi kreatif. AI dimanfaatkan untuk branding dan memasarkan produk-produk para pelaku ekonomi kreatif.

Sering Buka Situs Sensitif dan Berbahaya? Ini Cara Mudah Hapus Jejak Digital

Dengan bantuan teknologi AI, para pelaku ekonomi kretaif bisa memiliki identitas unik yang berbeda dengan kompetitor lainnya. Peluang ini pun mampu dibaca oleh UpBanx dengan meluncurkan UpThinx sebagai solusi bagi para pelaku ekonomi kreatif untuk menciptakan konten yang berkualitas.

Dilansir dari VIVA, Kamis, 25 Mei 2023, perusahaan rintisan alias startup itu menggunakan AI untuk menghasilkan berbagai macam konten berkualitas tinggi dalam waktu singkat. Dengan integrasi pengoptimalan mesin telusur (SEO), UpThinx dapat menghasilkan konten yang sudah dioptimalkan agar mudah ditemukan oleh mesin pencari.

Perusahaan Penyedia Layanan Kreatif Ini Majukan UMKM Lewat Kolaborasi Teknologi, Seni dan Inovasi

Pengguna hanya perlu memasukkan brief berupa topik, detail produk, dan target audiens, kemudian mesin akan menghasilkan konten yang sudah terpersonalisasi dan teroptimalisasi. Platform juga memberikan rekomendasi agar konten yang dihasilkan sesuai dengan tone dan gaya yang diinginkan.

Salah satu keunggulan UpThinx adalah tersedianya beragam template siap pakai. Platform ini menyediakan koleksi template yang dapat dipilih sesuai dengan jenis konten dan platform yang diinginkan pengguna, mulai dari media sosial, blog, hingga email pemasaran.

5 Strategi Ampuh Kembangkan UMKM Lebih Cepat

Pendiri dan CEO UpBanx, Wafa Taftazani, menyatakan bahwa UpBanx telah menggunakan AI selama satu tahun terakhir untuk meningkatkan kelayakan kredit dalam ekonomi kreatif.

“Kami menggunakan data non-tradisional seperti pendapatan iklan dan metrik-metrik engagement, yang memungkinkan akses ke pendanaan untuk ribuan individu dan bisnis yang sebelumnya dianggap unbankable,” ujarnya melalui keterangan resmi.

Halaman Selanjutnya
img_title