J99 Foundation Dukung Operasi Katarak Gratis di Probolinggo

Probolinggo, VIVA Jatim-J99 Foundation menekankan komitmen kepedulianya terhadap kesehatan masyarakat. Mereka memberikan dukungan dalam kegiatan operasi katarak gratis oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probolinggo yang bekerjasama dengan John Fawcett Foundation. Operasi katarak gratis tersebut berlangsung dari 21 hingga 24 November 2024 di RSUD Tongas, Probolinggo.

Operasi katarak gratis tersebut diperuntukkan untuk masyarakat kurang mampu yang berdomisili di wilayah Kabupaten Probolinggo dan sekitarnya. Diperkirakan 1.800 orang akan mendapatkan layanan kesehatan mata, mulai dari pemeriksaan mata gratis, pemasangan bola mata palsu, pemberian kaca mata baca gratis, juga operasi katarak untuk sekitar 200 orang.

CEO J99 Corp, Ganesya Widya mengatakan perusahaan berkomitmen untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Ia mengeklaim J99 Foundation aktif berpartisipasi dalam berbagai bentuk kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur karena J99 Foundation dan mayoritas unit bisnis J99 Corp beroperasi di Jatim.

"Kegiatan sosial pemberian layanan kesehatan mata gratis ini tentunya merupakan satu bentuk nyata dari komitmen tersebut, apalagi menilik data yang menyebutkan Jawa Timur sebagai wilayah dengan jumlah penderita katarak tertinggi di Indonesia," ujar Ganesya dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 28 November 2024.

Ia mengatakan aksi sosial ini, J99 Foundation memberikan support berupa akomodasi dan konsumsi untuk seluruh tim yang terlibat selama kegiatan ini berlangsung.

"Semoga dengan adanya dukungan dari J99 Foundation membuat seluruh tim semakin bersemangat dan bekerja sepenuh hati untuk para penerima manfaat," katanya.

Ganesya menyampaikan apa yang selalu ditekankan founder J99 Corp, Gilang Widya Pramana bahwa masyarakat memiliki hak yang sama untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas. Oleh karena itu, J99 Foundation ingin selalu memberikan manfaat kepada mereka yang membutuhkan.

"Tak hanya melalui aksi-aksi sosial semacam ini, kami pun menghadirkan Ambulans gratis di beberapa kota yang siap melayani kebutuhan masyarakat untuk bisa memperoleh akses layanan kesehatan yang memadai," katanya.

Ke depan, lanjut Ganesya, perusahaan berharap bisa terus membawa dampak positif dan berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat. Pasalnya, kemajuan dan kesuksesan sebuah usaha tidak hanya melulu tentang profit dan bisnis semata, namun bagaimana bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar dan sesama.

Salah satu pasien operasi katarak gratis, Hari Supriyadi (57 tahun), warga Kecamatan Dringu bercerita bagaimana beberapa bulan terakhir dirinya harus menjalani keseharian dengan penglihatan di mata kiri yang kabur dan buram karena katarak. Ia mengaku hampir setengah tahun mata kirinya bermasalah didiagnosa katarak.

Hal tersebut sangat menganggu aktivitas Hari sebagai pegawai di kecamatan di mana banyak bertemu orang dan harus sering keluar lapangan. Baginya, kataraknya sangat mengganggu ketika berkegiatan malam hari karena sensitif terhadap cahaya.

"Sebenarnya awal bulan lalu saya sudah mendapatkan jadwal operasi dari rumah sakit rujukan, tapi masih harus menunggu sampai bulan Maret 2025 karena saking banyaknya antrian. Makanya ketika kemarin dapat info dari teman-teman dan tempat kerja kalau akan ada kegiatan sosial operasi katarak gratis ini, saya langsung mau ikutan karena ingin segera sembuh," tuturnya.

Ia bersyukur berkat operasi katarak gratis ini mata kirinya bisa kembali normal bahkan lebih jernih dibandingkan mata kanannya. Ia mengucapkan terimakasih kepada J99 Foundation atas dukungan program tersebut.