PPP Bangga Pemkot Surabaya Raih Predikat A Indeks Reformasi Birokrasi

Ketua DPC PPP Surabaya, Ali Mahfud
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Jatim – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meraih Predikat A Indeks Reformasi Birokrasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB). Prestasi yang berhasil diraih itu membuat PPP Surabaya turut merasa bangga. 

Warga Surabaya Keluhkan Pagar Penghalang Motor di Trotoar Banyak yang Rusak

"Sebagai warga surabaya saya sangat bangga satu satunya kota di indonesia yang ber predikat A Indeks Reformasi Birokrasi," kata Ketua DPC PPP Surabaya, Ali Mahfud, Rabu 7 Desember 2022. 

Indeks Reformasi Birokrasi adalah instrumen pengukuran capaian reformasi birokrasi dengan sekitar 132 komponen. Mulai dari manajemen perubahan di lingkungan organisasi, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, peningkatan kualitas pelayanan publik, hingga nilai persepsi korupsi yang melibatkan survei eksternal.

Festival Kampung Ramadan, Sinergi Surabaya-Inggris Kembangkan Produk UMKM

Namun demikian, menurut Ali, sapaan akrabnya, keberhasilan tersebut perlu diimbangi dengan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Surabaya yang lebih baik lagi dalam hal pelayanan publik. 

“Digitalisasi sistem pelayanan secara elektronik seperti Eprocemen atau LPSE) Lelang Secara Elektronik) yang gagas oleh Eri Cahyadi ketika masih bertugas di Bina Program terus melakukan inovasi trobosan untuk pelayanan publik yang mudah dan efisien,” ucap Ali. 

PPP Tak Lolos Parlemen, PDIP Jatim Respon Begini!

Tak hanya itu, lanjut Ali, Pemkot Surabaya harus lebih berani membuat inovasi dalam transparansi pelayanan publik terlebih transparansi keterbukaan anggaran pelayanan publik yang bisa diakses oleh publik.

“Keterbukaan transparansi anggaran yang bisa diakses oleh masyakarakat. Upaya tersebut bagian upaya pemerintah mencerdaskan politik masyarakat dan juga reformasi birokrasi,” ujar Ali.

Halaman Selanjutnya
img_title