Pemprov Jatim Segera Bangun Hunian Tetap Warga Terdampak Longsor Trenggalek

Gubernur Khofifah saat meninjau bencana longsor di Trenggalek
Sumber :
  • Biro Admin Pimpinan

Di kesempatan yang sama Gubernur Khofifah juga menyerahkan sejumlah bantuan untuk penanganan bencana di Trenggalek dan korban terdampak. Bantuan-bantuan tersebut berupa 1.776 kaleng makanan siap saji, 1.680 kaleng tambahan gizi, 1.776 kaleng lauk pauk. Juga beberapa peralatan diantaranya 100 buah cangkul, 20 buah sekop, 1 unit kompor, 1 peralatan masak, 50 paket kebersihan.

Ungkap Kasus Perdagangan Orang, Polres Madiun Kota Amankan 2 Tersangka

Selain itu 60 paket sandang pria, 100 buah selimut, 60 paket lansia, 30 paket family kit, 60 paket sandang wanita, 20 buah matras, 53 paket peralatan masak, 100 pack beras kemasan 3kg, 36 kantong minyak goreng masing-masing 1 liter, 20 kantong gula masing-masing 1 kg. Juga berbagai sayuran yang langsung diserahkan untuk dapur umum Mushola Kanjengan tepat di depan lokasi pengungsian.

Sebagai informasi, bencana tanah longsor di Kabupaten Trenggalek terjadi pada Senin, 19 Mei 2025 pukul 15.40 WIB, telah terjadi hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Kec. Bendungan. Hujan dengan durasi cukup lama tersebut menyebabkan tanah longsor menimpa beberapa rumah warga di Ds. Depok, Kec Bendungan pukul 16.10 WIB. 

Warga Ini Terkena Ledakan Tabung Gas Elpiji saat Bakar Sampah, Alami Luka di Kaki dan Tangan

Untuk lokasi pengungsian Paseban Desa Depok, Kec. Bendungan, total pengungsi 26 Jiwa. 

Sementara lokasi RT. 15, RT.16 / RW.7, Dsn. Kebon Agung, Ds. Depok, Kec Bendungan terdapat sebanyak 12 unit rumah tedampak, 5 unit rumah tertimbun (RT.16: 3 Unit, RT.15: 2 Unit), dan sebanyak 10 KK / 30 Jiwa terdampak.

Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Jawa Timur Naik 58 Persen, Gubernur Khofifah: Wisata Jatim Makin Dilirik Dunia