Sempat Ancam Lumpuhkan Surabaya, Massa Forum Madura Batal Demo Protes Penertiban Parkir
- Mokhamad Dofir/Viva Jatim
Surabaya, VIVA Jatim – Rencana aksi demonstrasi besar-besaran yang digagas Forum Solidaritas Madura Indonesia untuk memprotes penertiban parkir liar di Kota Surabaya akhirnya dibatalkan.
Padahal sebelumnya, mereka sempat mengancam akan melumpuhkan aktivitas di jantung kota, dari tanggal 16 hingga 20 Juni 2025.
Ancaman itu disampaikan melalui video singkat yang tersebar luas di berbagai lini media sosial.
"Maka dengan ini kami pastikan, Senin tanggal 16 sampai Jumat tanggal 20 Juni 2025. Kami dari Forum Solidaritas Madura Indonesa akan melumpuhkan Kota Surabaya," ucap salah satu dari tiga orang yang tampak dalam video.
Usai video itu viral, Forum Solidaritas Madura Indonesia mengumumkan batal menggelar aksi demonstrasi besar-besaran. Keputusan itu diambil setelah perwakilan Forum Solidaritas Madura Indonesia melakukan dialog bersama pihak Pemerintah Kota Surabaya, pada Jumat, 14 Juni 2025.
Dialog dihadiri sekitar 30 orang. Antara lain Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Pj Sekretariat Daerah Kota Surabaya Rahmad Basari, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kota Surabaya M Fikser serta perwakilan dari TNI Polri dan beberapa pengurus Forum Solidaritas Madura Indonesia.
Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia Ahmad Baihaki menyampaikan dukungan atas langkah pemerintah dalam menata parkir liar. Namun menurutnya, kegiatan penertiban seyogyanya tidak menimbulkan konflik sosial dengan menghina Suku Madura.