Sambut Ramadan, HISNU se-Indonesia Serentak Nyekar ke Pendiri dan Tokoh NU

Pengurus Hisnu nyekar di makam Gus Dur.
Sumber :
  • Istimewa

Jatim – Pengurus dan anggota Himpunan Santri Nusantara (Hisnu) menggelar kegiatan Santri Indonesia Nyekar dalam rangka menyambut Ramadan 1444 Hijriah. Melalui kegiatan itu, komunitas pendukung relawan Ganjar Pranowo tersebut berziarah ke makam sejumlah pendiri dan ulama yang berjasa ke Nahdlatul Ulama (NU).

Momen Banser di Trenggalek Periksa Kesehatan Puluhan Emak-emak

Nyekar adalah kata lain dari ziarah. Tradisi ini dimaknai sebagai kegiatan silaturrahim orang yang masih hidup dengan orang yang sudah meninggal dunia. Di Indonesia, tradisi nyekar masih lestari dan dilakukan oleh masyarakat terutama di hari-hari istimewa seperti Ramadhan.

“Kita melakukan ziarah kepada para pendiri maupun mereka yang berjasa terhadap Nahdlatul Ulama. Kita ziarah ke makam KH Abbas Buntet Cirebon, KH Ilyas Rukiyat, KH Sholeh Darat,  pokoknya mulai dari pendiri hingga pejuang NU, termasuk mantan Ketua Umum PBNU,” kata Koordinator Nasional Hisnu, Gus Yusub Hidayat, dalam keterangan tertulis diterima Viva Jatim, Rabu, 22 Maret 2023.

Santapan Lebaran Bikin Naik Kolesterol? 6 Buah ini Bisa Bantu Netralkan Tubuhmu

Khusus pengurus Hisnu pusat melakukan ziarah ke makam KH Ridwan Abdullah, yang merupakan pencipta lambang NU. Dari Surabaya, rombongan kemudian menuju Jombang, berziarah ke makam KH Abdul Wahab Chasbullah Tambak Beras, KH Bisri Syansuri di Denanyar, dan ke para pendiri NU di Tebuireng. 

“Sebelum ke Tebuireng, kita ada acara penutupan rangkain kegiatan sebelum Ramadhan, kita tutup di Jombang dengan salawatan dan seterusnya,” jelas Gus Yusub.

Umat Islam akan Jalani 2 Kali Ramadan dalam Setahun, Kapan Itu?

Dia menjelaskan, kegiatan nyekar tersebut sekaligus menapaktilasi perjuangan para pendahulu yang berjasa besar bagi bangsa dan negara, khususnya NU. “Kita jangan sampai melupakan sejarah panjang yang dilakukan pendahulu,” ujar Gus Yusub. 

“Apalagi para pejuang NU, bayak tatangan dan rintangan setelah mengusir penjajah. Kita ingat di Cipanas, bagaimana Darul Islam mencoba mengganggu NU, ini kita ingatkan. Nah, Perjuangan beliau-beliau ini menjadi inspirasi kita untuk memperjuangkan Pak Ganjar Pranowo maju Capres 2024,” imbuhnya. 

Halaman Selanjutnya
img_title