Insiden Maut Kanjuruhan, DPRD Jatim: Evaluasi Total Penyelenggara Liga 1!

Hikmah Bafaqih seriusi masalah 94 jemaah umroh gagal berangkat
Sumber :
  • Toriq/Viva Jatim

Jatim – Anggota DPRD Jawa Timur (Jatim) Dapil Malang, Hikmah Bafaqih prihatin dengan insiden maut di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu malam, 1 Oktober 2022. Berdasarkan catatan polisi, peristiwa berdarah itu menewaskan 120 orang suporter. 

Konsumsi Listrik di Jatim Naik 3,30 Persen, Begini Cara Hemat Energi

Hikmah menegaskan, harus ada evaluasi kepada para penyelenggara pertandingan agar tidak terjadi lagi kasus serupa. “Evaluasi total atas penyelenggaraan pertandingan dan mitigasi risikonya,” tegasnya kepada Viva Jatim, Minggu, 1 Oktober 2022.  

Kalau mitigasi disiapkan dengan tepat, lanjut Hikmah, tak perlu sampai ada korban jatuh. “Apalagi sebanyak itu. Ini menjadi perhatian penting, karena akan jadi cela terkait keamanan persepabolaan di Tanah Air,” tegas legislator asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Polda Jatim Periksa 21 Saksi Kasus TPPU yang Seret Ahli Nuklir UGM

Seperti diberitakan, dalam insiden berdarah itu, setidaknya – berdasarkan laporan polisi -- ada 129 orang suporter tewas. “Kami menyampaikan duka mendalam kepada korban dan keluarga. Semoga Allah memberi ketabahan,” ucap Hikmah 

Anggota komisi E ini berharap, insiden Kanjuruhan dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk tidak berperilaku brutal, tidak emosi, atau bahkan bertindak anarkis.

Polda Jatim Ungkap Kasus Penipuan Senilai Rp11,2 M Berkedok Kerjasama Bisnis

Baca juga: Tolak Kenaikan BBM, Fraksi PKS Jatim Kompak Bawa Poster saat Paripurna

Peristiwa ini sendiri dipicu oleh kekalahan Arema dari Persebaya Surabaya 2-3. Ketika laga pekan ke-11 BRI Liga 1 2022/2023 itu bubar, puluhan ribu Aremania ngamuk dan memaksa masuk lapangan untuk menyerang para pemain dari kedua kesebelasan. 

Halaman Selanjutnya
img_title