Dicicil 3 Tahun, Akhirnya Gresik Punya TPS3R Penghasil Briket dari Sampah
- Tofan Bram Kumara/Viva Jatim
Gresik, VIVA Jatim –Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, meresmikan Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) penghasil briket di Desa Sungonlegowo, Kecamatan Bungah.
"Alhamdulillah, Sungonlegowo sudah revolusioner. Punya inovasi dalam pengolahan sampah melalui TPS3R ini. Maka, ini menjadi bukti bahwa masyarakat kita berfikir untuk menjaga lingkungan dari sampah, meskipun dengan proses yang cukup lama," ujar Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Selasa 8 Agustus 2023.
Gus Yani, sapaan akrabnya, menerangkan meskipun proses pembangunannya memakan waktu cukup lama yakni 3 tahun, kini tempat tersebut sudah beroperasi bahkan menyerap delapan tenaga kerja yang didominasi oleh pemuda Desa.
Ia menginformasikan bahwa TPS3R ini dapat mengolah sampah hingga 4 ton sehari. Sampah organik yang telah diolah dapat digunakan sebagai pupuk kompos. Terlebih, TPS3R Sungonlegowo juga dapat memproduksi briket dari sampah.
"Kita juga bantu belikan peralatan pengolahan sampah. Artinya kita membantu sesuai dengan konsentrasi desa. Disini kita berikan mesin RDF yang dapat menghasilkan briket, yang dapat menjadi bahan bakar alternatif pengganti kayu bakar," ujarnya.
Gus Yani juga mengatakan, Desa Sungonlegowo merupakan yang pertama menerapkan TPS3R di wilayah Gresik Utara. Sehingga, dengan kapasitas pengolahan sampah yang besar dan tepat, Sungonlegowo berpotensi menyerap sampah dari luar Desa.
"Artinya, masyarakat Sungonlegowo sudah punya tempat sampah terpadu. Maka diharapkan partisipasi masyarakat jangan buang sampah sembarangan. Dan semoga ini menjadi inspirasi untuk para Camat dan Kepala Desa Gresik Utara dalam membuat TPS seperti ini," pungkasnya.
