Sampan Dihantam Ombak, 2 Nelayan Banyuwangi Selamat dan 1 Tewas

2 Nelayan Banyuwangi Selamat dan 1 Tewas
Sumber :
  • Nur Faishal/ Viva jatim

Banyuwangi, VIVA Jatim- Tiga orang pencari ikan atas nama Herman (30), Yudi (35), dan Andi (35) dilaporkan hilang setelah sampan yang mereka gunakan untuk mencari ikan terhantam ombak besar di Pantai Bangsring, Banyuwangi Senin, 21 Agustus 2023 sekitar pukul 18.50 WIB.  

3 Santri Amanatul Ummah Mojokerto yang Tenggelam di Malang Ditemukan Meninggal

Sementara itu, satu orang rekannya atas nama Herman berhasil menyelamatkan diri sedangkan dua orang lainnya hilang. Tim SAR dari Basarnas Surabaya terus melakukan pencarian terhadap dua orang yang terhantam ombak tersebut. 

Pencarian hari kedua ini pada Selasa, 22 Agustus 2023, sekitar pukul 09.45 WIB korban atas nama Yudhi ditemukan tim SAR mengapung berpegangan pada jirigen. 

Firasat Aneh Keluarga Korban Tewas Tragedi Longsor Pacet Mojokerto

Yudhi kemudian dievakuasi dengan jarak 3.5 NM dari LKK dalam keadaan dehidrasi, hipotermia, dan cedera pada bagian tulang belakang. Setelah dievakuasi ke darat, Yudhi kemudian dibawa menuju Puskesmas Wongsorejo. 

Selang sekitar 1 jam kemudian, tim penyelam menemukan korban kedua atas nama Andi dalam keadaan meninggal dunia di sekitar LKK pada kedalaman 10m dibawah permukaan air. Andi kemudian dievakuasi menuju RSUD Blambangan menggunakan ambulance Pemuda Al-Irsyad Banyuwangi.

Satu dari Dua Korban Longsor Runtuhnya Tebing Sungai Ditemukan, Kondisi sudah Meninggal

Dengan diketemukannya kedua korban maka operasi SAR diusulkan untuk ditutup dan tim kembali ke Pos SAR Banyuwangi.

Muhamad Hariyadi, Kepala Kantor Basarnas Surabaya menjelaskan pentingnya meningkatkan keterampilan dan kompetensi personil secara individu maupun tim saat menjalankan operasi SAR. 

"Kantor SAR Surabaya menjadi salah satu kantor dengan jumlah operasi SAR terbanyak pada tahun 2022 maka dari itu kemampuan SDM pegawai, khususnya rescuer, harus terus ditingkatkan dengan adanya latihan seperti ini" jelas Hariyadi. 

Hariyadi berpesan kepada personil yang terlibat agar tidak pernah berhenti untuk meningkatkan kemampuannya dalam mendukung pelaksanaan operasi SAR dan bekerja sama dengan unsur potensi SAR yang lain.