Jokowi, Prabowo, hingga Jenderal Sigit Jadi Pembina Pagar Nusa

Prabowo Subianto saat menghadiri Ijazah Kubro Pagar Nusa
Sumber :
  • A Toriq A/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim –Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) resmi mengukuhkan Pengurus Pusat Pagar Nusa di Lapangan Marinir Bumi Moro Surabaya, Minggu 22 Oktober 2023. 

Momen Haru Mbah Guru Matematika Dapat Hadiah Rp100 Juta dari Presiden Prabowo

Pengukuhan tersebut berbarengan dengan Peringatan Hari Santri Nasional 2023, karena memang masuk dalam salah satu rangkaian acaranya. 

Dalam Surat Keputusan PBNU Nomor 246/PB.01/A.II.01.37/99/10/2023, terdapat beberapa petinggi negara yang masuk dalam daftar kepengurusan Pagar Nusa pusat masa kidmat 2023-2028. 

Kabar Baik! Upah Minimun Nasional bakal Naik 6,5 Persen Mulai 2025

Dari beberapa nama tersebut, tersemat nama Menteri Pertahanan yang saat ini direncanakan nyapres di 2024, Prabowo Subianto. Ia berada di posisi Dewan Pembina

Tidak hanya Prabowo, ada nama lain yang juga masuk dalam jajaran Dewan Pembina Pagar Nusa pusat, diantaranya, Presiden Jokowi sendiri, ada Jenderal (Purn) Budi Gunawan, Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Laksamana TNI Yudo Margono, Jenderal (Purn) Muhammad Tito Karnavian. 

DPRD Harap Swasembada Pangan Bisa Terwujud Mulai dari Jatim

Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf mengatakan bahwa Pagar Nusa bukanlah organisasi yang mengajarkan satu pancak silat dengan aliran tertentu. Namun Pagar Nusa didirikan sebagai perkumpulan dari berbagai macam pesilat. 

"Pagar Nusa didirikan sebagai perkumpulan dan pergerakan dari pesilat-pesilat. Pendekar Pagar Nusa boleh merasa dari perguruan maupun aliran manapun," kata Gus Yahya. 

"Tapi mereka adalah pendekar-pendekar yang bertekad untuk menghayati ruh ahlussunnah wal jamaah bersama-sama dengan Nahdlatul Ulama (NU)," lanjutnya. 

Gus Yahya pun mengucapkan selamat kepada pengurus baru Pagar Nusa yang baru saja dikukuhkan. 

"Saya ucapkan selamat kepada pimpinan pusat Pagar Nusa yang baru saja dikukuhkan. Semoga hikmat anda sekalian sungguh-sungguh jadi hikmat yang manfaat dan barokah terutama untuk Nahdlatul Ulama untuk nusa, bangsa, negara dan untuk kemanusiaan," pungkasnya.