Keren! Mas Kiai Lihai Main Drum saat Konser Budaya Bersama Barisan Muda Final

Mas Kiai Fikri saat bermain drum di acara Konser Budaya
Sumber :
  • Istimewa

Sumenep, VIVA Jatim – Mungkin tak banyak tahu tentang sosok KH Muhammad Ali Fikri yang multi talenta. Selain sebagai tokoh yang berlatarbelakang kiai sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah, Calon Bupati Sumenep Nomor Urut 01 ini ternyata juga lihai bermain drum. 

Hal itu terlihat saat acara Konser Budaya yang digelar oleh Barisan Muda Final di Lapangan Adi Podai, Kota Sumenep, Rabu, 30 Oktober 2024. 

Mulanya, tahapan acara berlangsung gayeng. Mulai dari pertunjukan musik hadrah, Stand-up Comedy Edi Rukun Karya hingga pembacaan puisi oleh Kiai M Faizi. Namun saat Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Sumenep nomor urut 01 KH Muhammad Ali Fikri – KH Unais Ali Hisyam tiba dilokasi acara dengan diiringi konvoi, pengunjung sontak berteriak histeris. 

Keseruan acara makin pecah saat Mas Kiai Fikri dan Kiai Unais menaiki panggung acara. Terlebih saat Mas Kiai dipersilahkan untuk bermain drum. Aksi dadakan ini cukup memukau, Mas Kiai tanpa ragu memegang stik dan segera mengambil ancang-ancang untuk menabuh drum. 

Decak kagum dan teriakan histeris dari ribuan pengunjung pecah di arena lapangan Adi Podai. Mas Kiai yang punya latar belakang pegiat seni di Teater Eska Yogyakarta mampu menyita perhatian publik. Seorang kiai yang dikenal memiliki kedalaman ilmu agama ternyata tidak anti seni-budaya. 

”Malam ini di luar dugaan, Kiai Fikri bisa main drum, bisa mengiringi saya. Final, Final, Final,” ujar Encung Hariyadi, vocalis Final Band saat membawakan lagu The Final Contdown gubahan dari We Are Champion. 

Keseruan kian memuncak kala Kiai Unais menghampiri Mas Kiai dan berdiri tepat di sampingnya. Seolah memberi isyarat semangat kebersamaan kepada pasangannya dalam memajukan kesenian di Kota Keris bila ditakdir memimpin Sumenep. 

Dengan senyum khasnya, Mas Kiai nampak lihai memainkan drum sembari diiriingi petikan gitar indah dari sang gitaris grup musik La Ngetnik, Ra Novel dan Ra Affan. 

Usai unjuk kebolehan skill bermain drum, Mas Kiai menyampaikan bahwa seni dan budaya adalah bagian tak terpisahkan dari manusia. Dirinya menegaskan tidak akan mengenyampingkan apalagi menghapus kesenian bila nanti diberi amanah untuk memimpin Kabupaten Sumenep.

”Seni dan budaya merupakan bagian yang terintegrasi dengan kita (manusia). Jadi tidak mungkin kita mengesampingkan budaya. Karena sejak manusia lahir, di situ sudah ada seni dan budayanya,” tegas Mas Kiai. 

Konser Budaya Barisan Muda Final ini dihadiri sejumlah tokoh penting di Sumenep. Di antaranya, Pengasuh Pondok Pesantren Tarate Selatan, KH Abd Rahem Usymuni, Pengasuh PP Annuqayah Lubangsa, KH Muhammad Shalahuddin A Warist dan Kiai M Faizi. 

Turut hadir pula tokoh lintas agama dari Gereja dan Klenteng di Sumenep. Edi Suhandi Keron pimpinan Ketoprak Madura Rukun Karya dan Joko Linglung juga turut membersamai.