Mengulas Jejak Karier 5 Keturunan Nabi yang Jadi Perwira TNI

Mayor Inf Ahmad bin Muhammad Assegaf
Sumber :
  • Istimewa

Surabaya, VIVA Jatim – Pada umumnya, setiap keturunan Nabi Muhammad SAW atau kalangan Habaib mayoritas menjadi pemuka agama. Namun, beberapa orang yang menyandang status Habib ini tidak seperti biasanya. Ia justru memiliki profesi abdi negara sebagai prajurit TNI.

Dikutip dari VIVA, Rabu, 15 November 2023, berikut rekam jejak 5 perwira TNI bergelar Habib.

1. Brigjen TNI Al Habib Muhammad Ali Al Habsyi

Brigjen TNI Habib Muhammad Ali Al Habsyi merupakan perwira tinggi TNI Angkatan Darat dari satuan Infanteri Baret Merah yang sekarang menjabat Asintel Kas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II atau Kogabwilhan II. Satuan baru ini merupakan komando utama operasi, satuan baru yang langsung berada di bawah komando Panglima TNI.

Sebelumnya, Ia menjabat Paban Utama Siber Sahli Bid. Intekmil dan Siber Panglima TNI dan lama bertugas sebagai perwira menengah di jajaran Kodam VII/Wirabuana.

Brigjen Muhammad Ali Al Habsyi memiliki garis keturunan habib dari marga Al Habsyi. Nasab Al Habsyi yang awalnya merujuk pada satu wilayah Habasyah (Afrika), namun belakangan gelar ini diberikan kepada keturunan Habib Abu Bakar bin Ali dari Hadramaut, Yaman.

2. Kolonel Inf Habib Ahmad Hadi Al Jufri

Kolonel Inf Habib Ahmad Hadi Al Jufri merupakan perwira TNI Angkatan Darat yang kini menjabat Asisten Logistik (Aslog) Kasdam IV/Diponegoro. Ia merupakan lulusan Akmil 1996 dari satuan infanteri Kostrad.

Sebelum bergeser ke Aslog Kasdam Diponegoro, Kolonel Hadi menjabat Komandan Brigade Infanteri (Danbrigif) Para Raider 18/Trisula. Saat masih Letkol, Hadi pernah menjabat Aslog Kasdivif 2 Kostrad (2017).

Sama seperti yang lainnya, Kolonel Ahmad Hadi Al Jufri juga memiliki silsilah yang bersambung dengan nasab para habaib dari marga Al Jufri. Nasabnya bersambung ke Waliyyullah Abubakar bin Muhammad Al-Djufri dilahirkan di kota Tarim (Hadramaut).

Dari putra-putra Habib Abubakar Al Djufri, kemudian menurunkan keturunan Al-Djufri, Al-Kaf, Al-Shafi dan Al-Bahar.

3. Mayor Inf Habib Ahmad bin Muhammad Assegaf

Mayor Inf Habib Ahmad bin Muhammad Assegaf merupakan perwira TNI Angkatan Darat lulusan Akademi Militer tahun 2008 yang sekarang menjabat Wakil Komandan Batalyon Para Raider 503 Kostrad. Ia merupakan adik asuh dari KSAD Jenderal Dudung Abdulrachman.

Perwira yang mengawali karirnya di Satuan Yonif Linud 431 Satria Setia Perkasa Kostrad, Kariango, Makassar ini lahir di Kota Jeddah, Arab Saudi. Ia tumbuh dan besar di Kota Jeddah sehingga fasih berbahasa Arab. Sampai pada akhirnya ia dan keluarga menetap di Jakarta.

Mayor Ahmad Assegaf memiliki garis keturunan dari marga Assegaf, yang merupakan salah satu marga Alawiyyin yang banyak tersebar di dunia. Marga Assegaf berasal dari Hadramaut, Yaman Selatan, yang merujuk pada anak keturunan dari Waliyullah Imam Abdurrahman bin Muhammad Mauladdawilah bin Ali bin Alwi bin Muhammad al-Faqih Muqaddam atau dikenal Habib Abdurrahman Assegaf.

4. Laksamana Muda TNI (Purn) Habib Muchammad Richad Baagil

Laksamana Muda TNI (Purn) Muhammad Richad Baagil merupakan mantan Komandan Lantamal III Jakarta dan mantan Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut. Laksda Richad yang merupakan lulusan Akademi Militer Angkatan Laut tahun 1986 mengakhiri karirnya di TNI sebagai Pa Sahli Tk.III Bid Polhukamnas Panglima TNI tahun 2018.

Laksda (purn) M Richad Baagil memiliki garis keturunan para habaib dari marga Ba'agil yang merupakan keturunan Habib Agil bin Abdurrahman Assegaf bin Muhammad Mauladdawilah, wali agung yang dilahirkan di Tarim, Hadramaut, Yaman.

Ia masih memiliki kekerabatan dengan Habib Jamal Baagil, pengasuh pesantren Anwarut Taufiq dan pimpinan Majelis Taklim Wal Maulid Ar–Ridwan Malang Raya dan Habib Husein Baagil, pimpinan Majelis Taklim Wal Maulid Ar–Ridwan Tuban.

5. Marsekal Madya (purn) Habib M. Syaugi Alaydrus

Marsekal Madya TNI (purn) Habib Muhammad Syaugi Alaydrus merupakan mantan Kepala Badan SAR Nasional (2017-2019). Ia merupakan lulusan Akademi TNI Angkatan Udara 1984 dari satuan Korps Penerbang Tempur dan peraih Adhi Makayasa.

Syaugi menghabiskan sebagian besar karir kedinasannya sebagai penerbang tempur dan mahir menerbangkan pesawat F-16 Fighting Falcon. Ia lama bertugas Skadron Udara 3 Lanud Iswahyudi Madiun. Mulai dari perwira penerbang hingga menjadi Komandan Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi (2001) dan Komandan Lanud Iswahyudi (2011).

Kini, dalam Pilpres 2024, Syaugi terpilih sebagai kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN)

Pengumuman Kapten Timnas AMIN disampaikan langsung oleh calon presiden (capres) Anies Baswedan di Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 14 November 2023.

Syaugi memiliki garis keturunan para habaib dari marga Alaydrus yang merupakan salah satu marga dari Alawiyyin, yakni sebutan bagi kelompok yang memiliki pertalian darah (nasab) dengan Nabi Muhammad SAW.

Sejarah habaib marga Alaydrus berhulu pada Al Habib Abdullah Alaydrus. Beliau seorang yang terkenal sebagai wali ghauts, pendiri tarekat Alydrusiyyah dari Tarim, Hadramaut, Yaman.

Artikel ini telah tayang di VIVA.co.id dengan judul 5 Perwira TNI Bergelar Habib, Ada Marsekal Syaugi Alaydrus Kapten Timnas Anies-Muhaimin