Gratis! Padi Reborn akan Meriahkan Bintang Radio Nasional 2024 di Surabaya

Jumpa pers Bintang Radio Nasional 2024
Sumber :
  • Rahmat Fajar

Surabaya, VIVA Jatim-Ajang Bintang Radio Nasional 2024 memasuki audisi tingkat nasional yang akan berlangsung pada 8-12 November 2024 di Surabaya. Sebanyak 69 perwakilan Satker dari seluruh Indonesia dan satu Stasiun Produksi dengan masing-masing kota mengirimkan satu putra dan putri terpilih untuk tampil di tingkat nasional.

Direktur Teknologi dan Media Baru RRI, Muhamad Sujai menjelaskan event ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wadah bagi generasi muda untuk mengekspresikan diri. Sujai juga ingin masyarakat turut berpartisipasi memeriahkan event ini, terutama pada grand final 12 November nanti di Balaikota Pemkot Surabaya dengan mendatangkan band papan atas Indonesia, Padi Reborn secara gratis.

"Harapannya akan melahirkan bakat baru yang tak tercover oleh ajang-ajang lain," ujarnya dalam jumpa pers, di Hotel Wyndham Surabaya, Kamis, 7 November 2024.

Sujai optimis ajang ini akan memberikan dampak positif, baik dalam segi promosi budaya maupun pariwisata.

"Untuk babak penyisihan itu digelar mulai tanggal 8 November di Balai Pemuda. Sedangkan nanti puncaknya Grand Final di Balai Kota tanggal 12 November. Itu juga ada penampilan Padi Reborn. Total ada 69 Satker Seluruh Indonesia akan hadir, termasuk satu Stasiun Produksi (SP Kamiana). Nanti perwakilan dari mereka akan menunjukkan bakatnya untuk tampil dalam ajang pemilihan bintang radio tingkat nasional," ujarnya.

Sujai berharap peserta perwakilan dari berbagai provinsi bisa menampilkan kemampuan vokal terbaiknya di depan juri-juri profesional. Acara ini juga diharapkan menjadi wadah bagi penyanyi muda berbakat untuk mengukir karier di dunia musik Indonesia, guna memperkaya industri kreatif seni tanah air.

"Harapannya agar ajang ini dapat menginspirasi generasi muda Indonesia, khususnya Surabaya untuk terus berkarya dan mengembangkan bakatnya di dunia musik," katanya.

Ajang pencarian bakat ini mengangkat semangat perjuangan 10 November. Dengan semangat pahlawan, para peserta akan berjuang meraih gelar juara dan kesempatan tampil lebih luas.

Sujai mengatakan sejarah perjuangan 10 November di Surabaya bisa menjadi inspirasi bagi para peserta. Ia menegaskan kota ini memiliki makna mendalam dan melalui ajang ini RRI ingin mengingatkan sejarah itu kepada masyarakat.

Kepala RRI Surabaya, Yanto Prawironegoro mengatakan Surabaya menyukseskan pelaksanaan rangkaian Grand Final Bintang Radio 2024. Kolaborasi telah dilakukan dengan berbagai pihak.

Yanto memastikan tidak hanya sukses dalam penyelenggaraannya. Namun juga ingin acara berlangsung aman serta mendapatkan respon positif dari masyarakat.

Ketua Panitia Bintang Radio Nasional 2024, Mustofa mengungkapkan secara keseluruhan pendaftar mencapai 3956 orang. Angka tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yakni sekitar 3300 pendaftar. Kendati demikian, Mustofa mengakui jumlah pendaftar tahun ini tidak sesuai target yang dicanangkan yakni lima ribu pendaftar.

"Tahun ini ada yg istimewa. Tahun ini ada juga dari daerah pesertanga disabilitas. Itu ada 1 yang ikut ajang ini," kata Mustofa.

Sementara itu, Direktur LPU LPP RRI, Yonas Markus Tuhuleruw menambahkan pada tahun 2023, Bintang Radio telah menghadirkan 10 grand finalis yang mendapatkan kesempatan untuk merekam lagu dengan dukungan produksi dari para profesional di industri musik.

Yonas menerangkan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Mvda Entertainment selama setahun terakhir untuk memproduksi sepuluh lagu dari para pemenang.

"Oktober 2024 ini adalah periode terakhir kami merilis empat lagu dari sepuluh lagu yang dijadwalkan,” terang Yonas.

Sejumlah penyanyi top tanah air bahkan memulai karir pada ajang Bintang Radio, seperti Titiek Puspa. Nama nama lain yang lahir dari Bintang Radio Seperti Sam Samiun, Adi Bing Slamet, Tuti Tri Sedya, Lucky Octavian, Broery Marantika.

Selain itu ada Eddy Silitonga, Hetty koes Endang, Andi Meriem Matalata dan Rafika Duri. Pada generasi 2000 terdapat nama Andmesh Kamaleng, Sammy Simorangkir dan sederet penyanyi lainnya.