Alpukat Kelud Miliki Daging Tebal Jadi Komoditas Unggulan Baru Kediri

Alpukat Kelud Kediri akan dikembangkan Pemkab Kediri
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

"Pohon (Alpukat Kelud) tidak ada ulatnya salah satu buah dengan daging terbesar di Indonesia," jelasnya. 

Sementara, penggagas di kebun alpukat, Agus mendukung penuh upaya Pemkab Kediri dalam mengembangkan alpukat kelud. Tidak mengherankan, karena alpukat kelud memiliki kualitas premium memang jauh berbeda dengan jenis lainnya. 

Alhasil, saat kelak menjadi komoditas unggulan, secara tidak langsung akan berdampak besar pada nilai tambah sektor ekonomi hortikultura Kabupaten Kediri.  Dengan pengembangan buah-buah lokal, Kabupaten Kediri akan semakin banyak pilihan komoditas.

"Alpukat kelud (namanya) identik dengan gunung yang ada di Kediri. Kami merasa sangat bangga karena kualitasnya berbeda," tutur Agus. 

Lebih lanjut Agus menuturkan penjualan alpukat kelud berbeda dengan alpukat pada umumnya. Jika alpukat biasa dijual per kilogram, namun untuk alpukat tersebut dijual bijian. Sedangkan, berat alpukat kelud ini sendiri berada pada kisaran 1 hingga 2 kilogram per buahnya. 

"Kita alpukat lain kita jual per kilo dengan harga Rp 40- Rp 50 ribu. Alpukat kelud ini kita jual beda. Satu buah Rp 100 ribu," tutupnya.