Emil Dardak Ungkap Penyebab Banjir di Waru Sidoarjo
- VIVA Jatim/Mokhamad Dofir
Sidoarjo, VIVA Jatim - Sejumlah desa di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, diterjang banjir. Menurut Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, banjir terjadi akibat air laut sedang pasang saat curah hujan tinggi mengguyur wilayah Sidoarjo dan sekitarnya dalam beberapa hari belakangan ini.
Emil Dardak mengatakan banjir parah terjadi di tahun 2024. Sedangkan selama ini kata dia, banjir hanya menggenangi jalan-jalan desa, tidak sampai meluber ke dalam rumah warga.
"Jadi baru pertama kalinya. Nah tapi kita coba lakukan langkah-langkah, itu tadi teman-teman sudah mengidentifikasi menggunakan drone. Ada titik-titik yang memang itu terjadi [banjir]," ujar Emil di sela kunjungannya ke Posko Pengungsian BPBD di Waru, Kabupaten Sidoarjo, Kamis 8 Februari 2024.
Selain air laut pasang dan curah hujan tinggi, Emil mengatakan berdasar hasil evaluasi, banyaknya tanaman eceng gondok memenuhi Sungai Butung, Kecamatan Waru, Sidoarjo, juga menjadi salah satu penyebab banjir.
Untuk itu, lanjut dia, pemerintah mulai hari akan melakukan pembersihan tanaman eceng gondok di Sungai Butung, bekerja sama dengan Balai Besar Wilayah Sungai Brantas Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Ini langkah proaktif dari rekan-rekan yang sangat saya apresiasi. Kepada masyarakat mohon maaf, memang kita terus ikhtiar untuk mengurangi resiko bencana banjir," ujarnya.
Saat ini, kata Emil, kondisi banjir yang menggenangi beberapa desa di Kecamatan Waru, sudah mulai berkurang. Ia berharap, hujan deras tak mengguyur pada hari ini banjir benar-benar surut.