Banser Tertua Usia 64 Tahun Dapat Bantuan dari Bupati Mas Dhito

Kediri, VIVA Jatim – Barisan Ansor Serbaguna (Banser) tertua ini mendapat rezeki nomplok dari Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat pelantikan Pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor masa khidmat 2024-2028. Adalah Ahmad Sodikin, asal Kecamatan Mojo yang ikut bertugas pengamanan agenda pelantikan.

Mas Dhito, sapaan akrab bupati muda ini awalnya bertanya kepada hadirin acara pelantikan Pengurus GP Ansor di Convention Hall Simpang Lima Gumul kemarin, Senin, 29 Juli 2024.

“Apa yang bisa saya bantu Pak?," tanya Mas Dhito kepada Ahmad Sodikin.

Sodikin lantas bercerita keadaan keluarganya, termasuk dirinya yang sudah memiliki cucu. Dari dua cucu, salah satunya masih lulus SMA tahun ini. Mendengar cerita Sodikin, Mas Dhito lantas memberikan hadiah beasiswa melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi bagi cucunya.

"Mau pak," sahut Sodikin.

"Setelah ini saya minta identitasnya, mau kuliah dimana, nanti saya yang membiayai," tambah Mas Dhito.

Mas Dhito menerangkan, pemberian beasiswa tersebut adalah bentuk penghargaan pribadinya terhadap jerih payah Sodikin selama menjadi Banser. Beasiswa ini, bahkan diberikan menggunakan uang pribadinya.

Tak hanya beasiswa kepada sang cucu, Mas Dhito turut memberikan bantuan pengobatan terhadap istri Sodikin yang tengah sakit dan mengaku terkendala biaya pengobatan. 

"Besuk kita langsung antarkan berobat ke rumah sakit. Pokoknya bapak jangan khawatir memikirkan apa-apa. Saat ini bapak pikirkan bagaimana istri agar cepet sembuh," papar Mas Dhito.

Selain bantuan yang diberikan oleh bupati, Sodikin dalam acara itu juga mendapatkan bantuan sepeda motor dari Rois Syuriyah PCNU Kabupaten Kediri KH Abdul Nasir Badrus atau yang akrab dikenal Mbah Kiai Nasir.

Mas Dhito mengatakan selepas acara seremonial pelantikan pengurus baru GP Ansor mulai jajaran pengurus yang baru dan seluruh anggota bisa membawa energi positif bagi masyarakat Kabupaten Kediri. 

“Semoga GP Ansor bisa memberikan kebermanfaatan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kediri," tutupnya. 

Senada, Ketua GP Ansor Kabupaten Kediri M. Kanzul Fikri mengatakan sesuai dengan tema yang diusung yaitu Nafas Baru GP Ansor diharapkan bisa menjadi inovasi dan dedikasi dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat.

“Terutama di bidang perkonomian. Kita akan berjalan dengan Pemkab Kediri untuk memajukan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah)," ulas Gus Fikri.

Perihal target menjadi Ketua GP Ansor, Gus Fikri berupaya untuk meningkatkan sumber daya manusia para kader-kader. Termasuk mengembangkan Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) untuk menghidupkan roda organisasi kepemudaan Banom NU ini.