Prediksi Penumpang di Stasiun Tulungagung Meningkat 40 Persen saat Nataru 2022-2023

Jatim – Libur Natal dan Tahun Baru 2023 tinggal menghitung hari, banyak masyarakat yang berlibur atau sekadar mengunjungi kampung halaman. Moda transportasi Kereta Api Indonesia (KAI) masih menjadi pilihan, terbukti kenaikan mencapai 40 persen dari hari sebelumnya.

"Untuk jumlah penumpang itu KA Jarak Jauh untuk hari Jum'at, Sabtu dan Minggu kenaikannya 10 persen. Kalau hari biasa kenaikan bisa 40 persen di momen Nataru ini," ungkap Kepala Stasiun Tulungagung, Sudaryoto saat ditemui di ruang tunggu Stasiun Tulungagung, Jum'at 23 Desember 2022.

Sudaryoto menuturkan kenaikan cukup signifikan penumpang Libur Nataru di tahun ini meningkat karena berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada tahun sebelumnya 2021 masih suasana pandemi dan berlaku pembatasan bepergian.

Menurutnya, penumpang meningkat dari hari Kamis kemarin, berbarengan dengan liburan anak sekolah. Penumpang hari ini diprediks sekitar 400 penumpang untuk KA Jarak Jauh. Sedangkan untuk KA Lokal kurang lebih 1.000 penumpang.

"Lalu yang turun ini KA Jarak Jauh 566 penumpang, sementara KA Lokal 1.582. Lebih banyak turunya daripada naiknya," bebernya.

Pria asal Jawa Tengah ini menambahkan, ketersediaan tiket untuk KA Lokal pemesanan h-7 untuk hari Jum'at, Sabtu, Minggu sudah habis terjual. Untuk KA Jarak Jauh masih ada ketersediaan baik arah Jakarta maupun ke arah Bandung.

Ia menyebutkan, prediksi puncak padatnya penumpang diprakirakan malam ini, dari arah Jakarta maupun Bandung. Lalu hari Sabtu tanggal 24 dan  25 Desember 2022 puncak Natal. Selain itu liburan Natal yang berbarengan dengan libur anak sekolah menjadi salah satu penyebab kepadatan penumpang. 

Untuk mengantisipasi kenaikan penumpang, PT KAI juga mengoperasikan KA tambahan. Yaitu KA Gajayana dari relasi Malang-Gambir. KA Gajayana tersebut di Stasiun Tulungagung dijadwalkan kedatangannya pada pukul 19.48 WIB, lalu untuk keberangkatan pukul 19.50 WIB.

"Ada tambahan lagim yaitu KA Brantas yang mana jadwal keberangkatannya pukul 08.43 WIB serta KA Majapahit pukul 20.38 WIB," papar pria yang sudah 20 bulan ditugaskan di Tulungagung.

Pihaknya mengimbau kepada penumpang untuk yang KA Lokal minimal vaksin pertama harus dipenuhi. Sementara untuk penumpang KA jarak jauh harus booster. Sedangkan umur 0 sampai 6 tahun harus didampingi oleh orang tua serta anak usia 6 sampai 17 harus vaksin kedua.

"Diatas 18 tahun itu harus sudah booster. Untuk KA Lokal minimal vaksin pertama," imbuhnya.

Sudaryoto memberikan informasi bagi yang belum vaksin booster atau vaksin kedua bisa mendatangi posko kesehatan yang ada di Stasiun Tulungagung pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. Posko Kesehatan tersebut berasal dari Dinas Kesehatan Tulungagung. Sedangkan kuota yang tersedia tidak bisa memastikan.