Kata Menkum Soal Demonstrasi Tolak RUU TNI: Khawatir Ada Dwifungsi ABRI
- Viva
Jakarta, VIVA Jatim – Massa yang terdiri dari mahasiswa berdemonstrasi menolak RUU TNI di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Rabu sore, 19 Maret 2025. Pada kesempatan itu, Menteri Hukum (Menkum), Supratman Andi Agtas menemui mereka.
Dalam dialog yang berlangsung sekitar 15 menit tersebut, Supratman duduk dikelilingi mahasiswa yang menyampaikan aspirasi mereka terkait RUU TNI yang sedang dalam proses pembahasan ini.
Para mahasiswa mengatakan mereka menolak RUU TNI dan menegaskan amanat reformasi untuk memperkuat supremasi sipil.
Supratman, yang berada di lokasi bersama anggota Komisi XIII DPR RI Vita Ervina mengatakan akan menjembatani komunikasi antara mahasiswa dengan pemerintah dan Pimpinan DPR RI.
“Saya akhirnya bisa bertemu dengan teman-teman presiden mahasiswa dan seluruh anggota mahasiswa Universitas Trisakti," kata Supratman.
Sebagai perwakilan pemerintah, Supratman telah mendengarkan aspirasi dari mahasiswa terkait Rancangan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia tersebut.
"Semua tuntutan terkait dengan pembahasan Rancangan Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia saya sudah dengar. Karena itu, beri saya kesempatan sebagai Menteri Hukum untuk berkomunikasi dengan pemerintah, dengan Pimpinan DPR, dengan Anggota Komisi I," ujarnya.
Usai pertemuan dengan para mahasiswa, Supratman menjelaskan bahwa aspirasi mahasiswa agar RUU TNI tidak dilanjutkan mungkin saja terpenuhi, melihat adanya kekhawatiran tentang dwifungsi TNI.
“Tuntutan (mahasiswa) supaya (RUU TNI) tidak dilanjutkan, kelihatannya mungkin karena belum melihat materi perubahan, khawatirnya ada dwifungsi ABRI, dwifungsi TNI, soalnya kan jauh," ungkap dia.
Sebelumnya diberitakan, Komisi I DPR RI bersama pemerintah menggelar rapat kerja (raker) pembicaraan tingkat I revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI atau RUU TNI. Hasilnya, DPR dan pemerintah sepakat bahwa RUU TNI akan disahkan menjadi Undang-Undang di tingkat II atau paripurna.
Rapat kerja tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I DPR RI, Utut Adianto di ruang Banggar DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 18 Maret 2025.
Delapan fraksi partai politik dalam rapat tersebut seluruhnya setuju saat memberikan pandangan atas RUU TNI.
"Saya mohon persetujuannya, apakah RUU tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia untuk selanjutnya dibawa pada pembicaraan tingkat 2 dalam Rapat Paripurna DPR RI terdekat untuk disetujui sebagai undang-undang, apakah disetujui?," tanya Utut.
Seluruh peserta rapat menyatakan setuju. Utut kemudian mengetok palu sidang.
Artikel ini telah tayang di viva.co.id berjudul "DPR Dikepung Mahasiswa Soal RUU TNI, Menkum Supratman: Mereka Khawatir Ada Dwifungsi ABRI" https://www.viva.co.id/berita/nasional/1808482-dpr-dikepung-mahasiswa-soal-ruu-tni-menkum-supratman-mereka-khawatir-ada-dwifungsi-abri?page=1