4 Warga Blitar Tewas dan Puluhan Rumah Hancur akibat Ledakan Petasan 

Rumah rata dengan tanah akibat ledakan petasan
Sumber :
  • BPBD Kabupaten Blitar

Lalu yang mengalami luka-luka di antaranya Tri Wahyudi (27 tahun), luka gores, memar dada kiri dan sesak nafas. Saat ini sedang menjalani perawatan luka, terapi O2 nassal masih observasi, masih sesak nafas menunggu jemputan untuk dirujuk RSUD Srengat.

Dwi Erna Wati (21 tahun) Sadeng mengalami luka gores kaki kanan kiri, luka robek kepala. Terapi yang dilakukan dengan merawat luka, pamol, amox dirawa di RSUD Srengat. Bara Kartanegara (4 bulan) mengalami batuk, luka lecet sedang menjalani perawatan luka dan rujuk RSUD Srengat. Disusul warga Jumali (35 tahun) mengalami luka di kepala berupa robek dikepala.

Selanjutnya, Mesirah (60 tahun) tidak mengalami luka yang siginifkan, namun hanua sedikit shock di bawa ke Puskesmas Ponggok.

BPBD Kabupaten Blitar menugaskan personil di lapangan untuk melakukan penanganan gawat darurat. Mulai dari assesment TKP hingga melakukan cepat tanggap kepada warga yang terdampa untuk dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

"Pencarian korban hilang bersama Tim Gabungan dan evakuasi serpihan korban ke RSUD Srengat," paparnya.

Ivong menambahkan, data terdampak masih terus dilakukan pendataan. Termasuk proses pencarian korban, sementara dihentikan dan menunggu perintah selanjutnya.