Respons Gus Yaqut soal Anak Petinggi GP Ansor yang Dianiaya: Catat Ini!
- Istimewa
Jatim – Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Yaqut Cholil Qoumas angkat bicara soal kasus penganiayaan yang dialami anak rekannya di Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor, Jonathan Latumahina. David menjadi korban penganiyaan oleh anak seorang pejabat Dirjen Pajak, Mario Dandy Satriyo.
Melalui akun Facebooknya, Menteri Agama RI ini mengatakan bahwa musibah yang dialami anak kader Ansor itu juga sama halnya dengan menimpa anaknya sendiri. Karena itu ia akan mengusut tuntas kasus tersebut hingga usai.
“Anak kader, anakku juga. Catat ini!,” tulis Gus Yaqut, sapaan lekatnya, dikutip dari akun Facebook pribadinya, Kamis, 23 Februari 2023.
Postingan Gus Yaqut di media sosial ini pun sontak mengundang ribuan komentar dari kader-kader Ansor lainnya. Salah satu akun bernama Jagal Birowo meminta agar proses hukum terus dilanjutkan. Bahkan ia tak segan meminta agar pelaku dipenjarakan.
“Semoga lekas sembuh… David… Proses hukum lanjut terus. Penjarakan pelaku. Jika tidak dihukum maka bisa ditiru yang lainnya dan bisa-bisa kasus seperti itu terulang kembali,” kata Jagal Birowo mengomentari status Gus Yaqut.
David sebelumnya dikabarkan koma usai mendapat sejumlah pukulan hingga tendangan dari Dandy sehingga harus mendapatkan perawatan di ICU Rumah Sakit Permata Hijau.
Tak hanya itu, anak pengurus pimpinan pusat GP Ansor DKI Jakarta itu dikabarkan mengalami penganiayaan setelah dijemput sekelompok orang yang mengendarai mobil Rubicon pada Senin, 20 Februari 2023 malam sekitar pukul 20.30 WIB. Aksi itu dilakukan di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
"Korban mengalami luka yang serius di area wajah sebelah kanan, kepala, robek pada bibir," imbuhnya.
Berkaitan dengan kasus dugaan penganiayaan itu, Ketua GP Ansor DKI Jakarta M Ainul Yaqin mendorong aparat kepolisian mengusut tuntas. Ainul mengatakan pihaknya akan mengawal kasus ini.
"Info kejadian pengeroyokan ini telah viral di kalangan Nahdliyin. Di media sosial Twitter khususnya banyak yang mendorong polisi untuk menangani kasus ini dengan seadil-adilnya. Dan untuk itu, Banser NU akan senantiasa mengawal kasus ini hingga tuntas," ujarnya.
Polisi pun telah menetapkan sebagai tersangka Dandy dalam kasus penganiayaan. Dandy pun saat ini sudah ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan.