Bukan oleh Elite Politikus, Pasangan Prabowo-Gus Muhaimin Diklierkan Ulama
- A. Thoriq/ Jatim Viva
Jatim –Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) antara PKB dan Gerindra akhirnya menemukan titik temu dalam menentukan capres dan cawapres dalam menghadapi pilpres 2024.
Bukan diselesaikan oleh elit politik kedua partai, kesepakatan capres dan cawapres tersebut ditentukan oleh seorang ulama kondang Jawa Timur, yakni KH Agoes Ali Masyhuri Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo saat resepsi pernikahan anak bungsunya.
Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar pun mengakui atas kecerdasan Gus Ali yang menjadi penengah diantara PKB dan Gerindra. Bahkan perjodohan capres dan cawapres tersebut tidak diketahui oleh kedua partai, semua atas inisiasi Gus Ali pribadi.
"Sejak awal beliau berpesan harus datang, karena akan menikahkan 2 pasangan. Ternyata pasangan yang kedua yang dimaksud adalah Pak Prabowo dan saya," kata Gus Muhaimin dalam caption unggahan foto instagram pribadinya @cakiminow, 12 Maret 2023.
Gus Muhaimin mengungkapkan pesan Gus Ali bahwa pasangan Prabowo dan Gus Muhaimin adalah pasangan yang pas dan mendapat kemengan dalam pemilu mendatang. Bahkan garansi tersebut datang langsung datang dari Gus Ali.
"Kepada Pak Prabowo dan saya, Gus Ali meyakinkan bahwa duet ini akan menang pilpres 2024, bahkan beliau yang akan bergerak sendiri usaha lahiriyah maupun batiniyah," katanya.
Gus Ali juga berpesan bahwa Gerindra dan PKB jika terus bersinergi akan menjadi kemaslahatan bagi umat dan bangsa
"Beliau meyakinkan kepada kita bahwa PKB dan Gerindra akan maslahah untuk umat dan bangsa. Di Pesantren Bumi Sholawat ini kami didoakan husus untuk menang 2024," ujarnya.
Disisi lain, Sekretaris PKB Jatim Anik Maslachah mengakui, saat ini koalisi yang paling kongkrit dalam menghadapi pemilu 2024 adalah koalisi KIR. Koalisi tersebutpun sudah melalui restu para kiai dan ulama di Jatim.
"DPW PKB Jatim optimis bahwa itu akan segera terwujud, karena pascaforu musyawarah kiai se Jatim yang digelar 23 Februari 2023 di Ponpes Bumi Shalawat, dukungan poro kiai di Jatik makin masif," ujarnya.