147 Pedagang Pasar Ngemplak Tulungagung Gunakan QRIS
- Madchan Jazuli/Viva Jatim
"Jumlahnya (saat ini) ada 6, targetnya 12 sampai akhir tahun," tandasnya.
Senada, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tulungagung, Tri Hariadi mengungkapkan bahwa pihaknya mendapat data, perolehan PAD untuk retribusi sekitar 4,4 miliar sekian.
Sementara, untuk tahun lalu, hanya 4,15 miliar, sehingga pertengahan tahun ada kenaikan lebih 10 persen. Menengok hal itu, pihaknya berupaya untuk PAD meningkatkan pelayanan di pasar.
"Termasuk E-Pasta untuk meningkatkan pendapatan dengan meningkatkan pelayanan yang ada di pasar," ujar Tri Hariadi.
Selanjutnya, selain keenam pasar yang sudah berjalan, Disperindag berproses mengembangkan ke pasar yang lain. Mulai Pasar Ngentrong, Pasar Campurdarat, Pasar Boyolangu, Pasar Sumberdadi, Pasar Gondang hingga Pasar Ngantru.
"Kita upayakan hari ini ada 6 pasar yang kita lakukan secara bertahap ke pasar lainnya," terangnya.
Perihal teknisnya, ia mengaku karena sudah autodebet, pedagang menggunakan rekening di Bank Jatim dengan sistem harus mempunyai saldo. Ketika saldo itu sudah cukup, langsung masuk secara otomatis.