Demo Kenaikan UMK, Ribuan Buruh Geruduk Kantor Gubernur Jatim di Jalan Pahlawan Surabaya

Ribuan buruh berdemo di depan Kantor Gubernur Jawa Timur.
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim –Ribuan buruh dari berbagai federasi perserikatan menggeruduk Kantor Gubernur Jawa Timur yang berlokasi di Jalan Pahlawan, Kota Surabaya, Kamis 30 November 2023. Mereka berunjuk rasa menuntut kenaikan UMK sebesar 15 persen.

Pantauan di lokasi, beberapa buruh berangsur-angsur mendatangi lokasi unjuk rasa secara berkelompok dengan mengendarai motor sejak pukul 14.00 WIB.

Sebagian lagi memilih berkumpul di beberapa titik jalan protokol menunggu kedatangan buruh lain. Seperti di depan Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo hingga di depan Kebun Binatang Surabaya Jalan Darmo, Surabaya.

Iring-iringan demo buruh bergerak menuju Kantor Gubernur Jawa Timur.

Photo :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Sedangkan iring-iringan buruh dalam jumlah besar berangkat dari titik kumpul Bundaran Waru, Sidoarjo dengan mengendarai motor dan sejumlah truk.

Untuk menuju ke Kantor Gubernur Jawa Timur, iring-iringan ini menggelar pawai melintasi Jalan Ahmad Yani - Jalan Darmo - Jalan Basuki Rahmat - Jalan Tunjungan - Jalan Embong Malang - Jalan Bubutan hingga ke Jalan Pahlawan, Surabaya. Iring-iringan kemudian sampai di lokasi pukul 17.35 WIB.

Akibat aksi buruh, lalu lintas yang berada di belakang iring-iringan macet total. Begitu juga dari arah berlawanan juga tersendat.

Sementara petugas kepolisian juga telah bersiaga sejak siang tadi. Jumlah kekuatan dari unsur kepolisian yang diterjunkan sekitar 2.674 personel.

Kasi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resort Kota Besar Surabaya, AKP Haryoko Widhi menyampaikan, ribuan personel kepolisian itu berjaga pada jalur-jalur yang dilalui peserta unjuk rasa.

"2600 personel sampai 3000 persenel. (Berjaga) mulai dari bundaran Cito sampai dengan ke Kantor Gubernuran. Semua jalur yang dilewati (pengunjuk rasa) di jaga petugas," ujar Widhi kepada Viva Jatim melalui pesan panjang.

Widhi menambahkan, para personel yang bersiaga berasal dari Polda Jatim, Polrestabes Surabaya, Polresta Sidoarjo, Polres Gresik hingga Polres Mojokerto.