Kapolda Jatim Imbau Warga Rayakan Tahun Baru dengan Sederhana, Jangan Konvoi!
- Mokhamad Dofir/Viva Jatim
Surabaya, VIVA Jatim – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto meminta masyarakat merayakan malam pergantian tahun baru 2024 secara sederhana sesuai adat ketimuran.
Selain itu, pihaknya juga melarang perayaan dilakukan dengan arak-arakan atau konvoi di jalanan.
"Saya mengimbau, bukan tidak merayakan tahun baru atau menyambut dengan suka cita boleh tapi perlu kita lakukan dengan kesederhanaan. Menyambut tahun baru dengan kemeriahaan itu bukan budaya kita," ujar Imam usai kegiatana Anev di Surabaya, Jumat 29 Desember 2023.
Menurutnya, euforia berlebihan biasanya membuat kewaspadaan menjadi lengah sehingga berpotensi terganggunya keamanan dan ketertiban masyarakat, apalagi konvoi.
Ia mengatakan konvoi atau arak-arakan harus dihindari karena mengganggu pengguna jalan lain dan rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.
"Konvoi kalau bisa dihindari, tidak usah. Karena dengan konvoi itu akan mengganggu pengguna jalan yang lain. Dan mengganggu masyarakat yang melakukan istirahat," tandasnya.
Pada kesempatan itu, pucuk pimpinan kepolisian tertinggi di Jawa Timur ini kembali mengingatkan agar penggunaan knalpot brong pada kendaraan, juga dihindari.
Jika tidak, Satuan Tugas (Satgas) Kepolisian Lalu Lintas yang sudah dibentuk di wilayah masing-masing tidak segan-segan akan menindak tegas dengan menjatuhi tilang kepada pengendara.
Ia pun bersyukur sejauh ini operasi knalpot brong yang dilakukan Satgas tersebut berhasil menekan jumlah pemakaian saluran buang kendaraan bersuara bising oleh masyarakat.
"Alhamdulillah, operasi dari malam sampai hari berhasil menekan jumlah penggunaan knalpot brong," tutupnya.