Timnas Indonesia Masuk Grup Neraka di Piala Asia 2023, Begini Respon PSSI

Timnas Indonesia vs Vietnam di Piala AFF 2022
Sumber :
  • Istimewa

Timnas Indonesia tergabung di Grup D Piala Asia 2023 yang akan berlangsung Januari 2024 di Qatar. Indonesia akan menghadapi Jepang, Irak, dan Vietnam di putaran grup.  

Mas Dhito Yakin Peluang Timnas ke Olimpiade Paris Bukan Hal Mustahil

Ketua Umum PSSI Erick Thohir hadir langsung dalam drawing Piala Asia bersama dengan pelatih timnas Shin Tae-yong.

Erick mengatakan, timnas akan berjuang dengan skuat tenaga untuk bersaing di Grup D.  Menurut Erick seluruh lawan adalah tim yang tangguh. 

Momen Gayeng Nobar Piala Asia di Grahadi, Pj Gubernur Jatim Apresiasi Garuda Muda

Terlebih Indonesia akan menghadapi Jepang yang merupakan juara empat kali Piala Asia yang pada Piala Dunia 2022 lalu sukses mengalahkan Jerman dan Spanyol. 

Meski menghadapi lawan tangguh, Indonesia tak gentar dan siap tampil habis-habisan.

Begini Pengakuan Shin Tae-yong Selepas Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Uzbekistan

 "Kita sudah tahu kualitas Jepang levelnya sudah elite dunia, juga dengan Irak dan Vietnam. Seluruhnya adalah tim yang tangguh," ucapnya. 

"Tapi semua bisa terjadi dalam 90 menit dan semua dimulai dengan skor 0-0. Kita siap, meski tantangannya tidak mudah," jelasnya.

Menurut Erick, seluruh penggawa timnas siap tempur. Meski masuk pot 4 yang merupakan klaster negara nonunggulan, timnas tidak gentar. 

"Timnas kita terus menunjukkan perkembangan yang positif. Meski kita tahu Piala Asia ini dihuni negara yang levelnya sudah dunia. Ini jelas menjadi tantangan sekaligus peluang kita untuk semakin meningkatkan level permainan timnas," ujar Erick.

Erick mengatakan Grup D spesial karena dihuni rival Indonesia di Asia Tenggara, Vietnam. 

"Vietnam seperti kita tahu adalah rival kita di ASEAN yang performanya di Asia sangat baik. Semua lawan yang tangguh tapi tim kita pun punya kualitas untuk membuat kejutan," puji Erick. 

Erick yakin skuat Shin Tae-yong punya peluang untuk bersaing. "Ini adalah keikutsertaan kita kelima kali di Piala Asia dan kita sudah sejak 2007 absen dan baru bisa kembali lagi ke Piala Asia. Kesempatan ini mesti kita manfaatkan dengan berjuang hingga pluit akhir," tegas Erick.