Khofifah Bersua Grand Syeikh Al-Azhar Mesir, Dapat Perhatian Khusus

Gubernur Jatim bersama Grand Syeikh Al-Azhar Mesir
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Jatim – Ada momen menarik saat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersua Grand Syeikh Al-Azhar University Kairo Mesir. Dalam agenda lawatannya di Negeri Piramid pada Kamis 24 November 2022 itu, Khofifah mendapatkan perhatian khusus dari Prof Dr Syeikh Ahmad At-Thayeb.

Khofifah Dianugerahi Satylancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Satu-satunya untuk Gubernur

Sebagai tamu kehormatan, Gubernur Khofifah diterima Imam Besar Universitas Al-Azhar Kairo Mesir di kantornya. Gubernur Khofifah tak sendiri, ia juga didampingi Duta Besar RI untuk Mesir beserta rombongan.

Dalam pertemuan tersebut, banyak hal penting dan strategis yang dibahas antar keduanya. Khususnya peran besar Univeristas Al Azhar yang selama ini aktif mengajarkan dan menyebarkan moderasi Islamm. Juga perannya dalam perdamaian di kalangan pelajar dan mahasiswa serta masyarakat dunia.

Khofifah Optimis Putusan MK akan Menangkan Prabowo-Gibran

"Kami merasa sangat berterima kasih atas waktu yang diberikan oleh Grand Syeikh Al Azhar Prof. Dr. Syaikh Ahmad At-Thayeb dalam menerima kedatangan kami. Ini merupakan sebuah kehormatan saat kami diterima dan berdiskusi dengan Imam Besar Universitas Al Azhar," kata Gubernur Khofifah. 

Ketua PBNU ini menyampaikan bahwa Univesitas Al Azhar memiliki peran strategis dalam penyebaran dan implementasi Islam yang moderat. Bahkan menurutnya Universitas Al-Azhar memiliki pusat penelitian yang secara khusus fokus mengurusi pencegahan paham ekstrem. Pusat penelitian itu bernama ‘Al Azhar Observatory for Combating Extremism’. 

IKA Unair Chapter Australia Diresmikan, Jadi yang Kelima di Luar Negeri

"Insya Allah nanti akan ada kampus di Jawa Timur yang akan bekerja sama dengan Al Azhar khususnya untuk melakukan kajian dan implementasi  moderasi Islam," tegasnya.

Di kesempatan itu Gubernur Khofifah juga menyampaikan harapannya kepada Grand Syaikh Al-Azhar University Prof. Dr. Syaikh Ahmad At-Thayeb agar berkenan  menambah kuota beasiswa mahasiswa Jatim untuk kuliah di Universitas Al Azhar. 

Halaman Selanjutnya
img_title