Pengusaha Keluhkan Pemadaman Listrik 8 Jam di Durenan Trenggalek

Trenggalek, VIVA Jatim – Tak seperti biasa aktivitas tenaga kerja yang mengerjakan berbagai pesanan aluminium dan pengelasan. Pemadaman lebih dari 8 jam di wilayah Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek membuat pengusaha yang membutuhkan listrik mengeluh.

Pengusaha Bengkel Las dan Aluminium Zidna, Mohammad Zidniy Ilma An Nafi’a salah satunya. Ia merasa sangat terganggu dengan adanya pemadaman listrik yang cukup lama.

"Kalau pemadaman lumayan repot. Soalnya 75 persen membutuhkan tenaga listrik, dengan adanya pemadaman sebagian tenaga kerja sedikit nganggur, hehehe," ujar Zidniy Ilma, Kamis, 30 Mei 2024.

Zidny sudah bertahun-tahun menggeluti usaha bengkel las dan aluminium di Desa Baruharjo Kecamatan Durenan ini hanya bisa mengerjakan pesanan seadanya. Karena belum memiliki genset, praktis pekerjaan hanya menyelesaikan tanpa listrik.

"Pekerjaan tetap lanjut sebenarnya, akan tapi sementara kegiatan yang tidak menggunakan listrik. Pekerja hanya melakukan dempul hingga potong kaca," ujarnya.

Ia berharap kepada PLN Trenggalek untuk memberikan informasi kepada masyarakat, khususnya para pengusaha yang sangat bergantung pada listrik. Tidak lain supaya pengusaha lebih siap dan tidak merugi.

"Sebaiknya untuk pemadaman dengan durasi waktu yang cukup panjang diberikan pemberitahuan dihari sebelumnya," tandasnya.

Terpisah, Manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP) Pembangkit Listrik Negara (PLN) Trenggalek Unggul Sugiangkoso saat dikonfirmasi menuturkan belum bisa memastikan penyebab pemadaman listrik.

"Penyebab gangguan masih dalam pencarian saat ini masih dilakukan pemeriksaan peralatan," terang Unggul Sugiangkoso.

Disinggung kepastian kapan akan berakhir, Unggul belum bisa memastikan. Para petugas di lapangan masih melakukan pengecekan satu per satu. Ia meminta kepada masyarakat untuk bersabar.

"Petugas saat ini penelusuran per tiang dipanjat dan diukur materialnya. Mohon maaf atas gangguan saat ini," tutupnya.

Sebagai informasi, pemadaman listrik di wilayah Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Hingga berita ini ditulis pukul 22.15 WIB belum ada tanda-tanda menyala. Tampak beberapa warga mampu memiliki genset tampak terang benderang.

Mayoritas saat malam hari lebih memilih untuk menghidupka lilin maupun penerangan tradisional. Serta memilih untuk menunggu listri menyala seperti sedia ka dengan tidur.