Geger Suara Aneh Serupa Tumbukan dari Dalam Tanah di Lenteng Sumenep

Tangkapan layar saat pihak kepolisian mendatangi lokasi kejadian
Sumber :
  • Tangkapan layar video

Sumenep, VIVA Jatim – Warga Dusun Tengah, Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep dibuat geger dengan fenomena alam suara aneh serupa tumbukan dari dalam tanah. Kejadian yang belum diketahui penyebabnya itu terjadi pada Sabtu siang, 12 Agustus 2023.

KPU Sumenep Target Partisipasi Masyarakat Capai 80 Persen di Pilkada 2024

Dalam sebuah video yang tersebar di berbagai grup aplikasi perpesanan itu, nampak sejumlah warga setempat berkumpul di sekitar kejadian fenomena alam suara aneh dari dalam bumi. Suara tersebut menyerupai tumbukan keras benda tajam ke bebatuan.

Kapolsek Lenteng, Sumenep, AKP Bondan Wibowo membenarkan kejadian fenomena alam suara aneh dari dalam tanah. Saat menerima laporan, pihaknya langsung mendatangi lokasi dan sudah melaporkan kejadian tersebut ke BPBD untuk diketahui penyebabnya. 

Berlangsung Khidmat, Haul Akbar Masyayikh Annuqayah Diikuti Ribuan Alumni dan Masyarakat

"Benar tadi terjadi sekitar pukul 9 dan sekarang sudah selesai. Sudah lapor BPBD dan BPBD sudah di lokasi. Kondisi di sana perbukitan dan tidak ada aktivitas penggalian, seperti proyek-proyek," ungkapnya saat dikonfirmasi Viva Jatim, Sabtu, 12 Agustus 2023. 

Salah seorang warga sekitar lokasi kejadian, Qudsiyanto membenarkan kejadian tersebut. Bahkan ia menyebut fenomena alam suara aneh dari dalam tanah itu sudah ada sekitar 10 hari yang lalu. Namun terjadi secara fluktuatif dan tidak terus menerus.

Diduga Tak Netral, Plt Bupati Sumenep dan Camat Ambunten Dilaporkan ke Bawaslu

"Benar ada. Bunyi dan getaran itu sudah (terjadi) 10 harian. Tapi secara fluktuasi. Artinya gak terus menerus. Sesekali datang, sesekali hilang. Tapi yang benar-benar mengeluarkan suara keras baru tadi pagi sekitar jam 7 sampe siang tadi," ungkapnya kepada Viva Jatim, Sabtu, 12 Agustus 2023.

Hingga saat berita ditayangkan, menurut pria yang akrab disapa Qudsi itu bunyi dan getaran itu masih ada. Sejauh ini, pihak kepolisian terus memantau di seputar lokasi kejadian untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat setempat.

Halaman Selanjutnya
img_title