Dibilang ada Roh Jahat, Emak-emak di Surabaya Serahkan Harta ke Kawanan Penipu

Emak-emak di Surabaya Serahkan Harta ke Kawanan Penipu
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, Viva Jatim -  Dibilang ada roh jahat yang membuntuti, perempuan Tionghoa berinisial LTJ (60), warga Kutisari Selatan, Kecamatan Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya, rela menyerahkan semua harta yang dimiliki ke kawanan penipu.

Awas Modus Uji Coba Saat Jual Beli Kendaraan, Motor Bisa Dibawa Kabur

Untungnya, semua pelaku berjumlah empat orang telah dibekuk Unit Jatanras Sat Reskrim Polrestabes Surabaya sehingga aksinya tak lagi membawa korban. Dua dari empat pelaku yang ditangkap merupakan warga negara asing, yakni CSM alias Lili, perempuan berusia 51 tahun. Serta ZF alias Jony, laki-laki berusia 49 tahun.

Sedangkan sisanya warga Jakarta, LSH alias San-san dan TMS alias Jeny, perempuan sama-sama berusia 43 tahun.

Pengakuan Tersangka Pembunuh Adik dan Keponakan gegara Warisan di Surabaya

Kawanan pelaku penipuan ditangkap Satreskrim Polrestabes Surabaya di waktu dan tempat berbeda, saat mereka berada di Jakarta.

"Ditangkap hari Sabtu tanggal 14 Oktober 2023 pukul 14.36 WIB di Tanjung Priok, Jakarta dan pada hari Senin tanggal 16 Oktober 2023 pukul 20.00 WIB di Apartemen Greenbay Pluit, Jakarta," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono, dalam rilis yang diterima Viva Jatim, Rabu 18 Oktober 2023.

Pria di Surabaya Bunuh Adik dan Keponakan, Diduga Rebutan Warisan

Ia kemudian menceritakan awal mula kawanan menipu korban. Korban saat itu Kamis 7 September 2023, baru pulang dari pasar dekat kediamannya. Namun langkahnya terhenti ketika Lili berpura-pura bertanya keberadaan tanaman serai merah.

Saat keduanya bercakap, turunlah San-san. Kawanan ini juga berpura-pura tidak saling mengenal. San-san lalu memberitahu Lili dimana dia bisa mendapatkan tanaman obat tersebut, karena dia mengaku sebagai ahli spiritual.

Halaman Selanjutnya
img_title