Ngeri! Kecanggihan AI Bisa Hidupkan Orang Mati, Begini Caranya

Ilustrasi Kecerdasan Buatan
Sumber :
  • Istimewa

Surabaya, VIVA Jatim – Kematian adalah satu keniscayaan yang menjadi otoritas Tuhan Yang Maha Esa. Namun, kecanggihan teknologi kecerdasan buatan, membuat kematian bisa dimodifikasi sedemikian rupa. Bahkan mencoba menghidupkan kembali orang yang sudah mati. 

Pemilu 2024 Sarat Disinformasi, Politik Identitas dan Tantangan Teknologi AI

Kecanggihan Artificial Intelligence (AI) ini bahkan bisa membuat manusia berbicara dengan orang yang telah meninggal. Menjadi solusi bagi mereka yang tengah mengalami kesedihan akibat kehilangan. Satu sisi teknologi ini menjadi anugerah, namun juga menimbulkan problem etis. 

Dikutip dari VIVA, Selasa, 5 Desember 2023, ada banyak perusahaan rintisan yang menawarkan layanan ini. Salah satu perusahaan yang bernama DeepBrain AI memiliki program yang disebut "Rememory". 

Gen Z Kini Sudah Manfaatkan AI untuk Kegiatan Harian

Menurut kepala pengembangan perusahaan AI tersebut, Joseph Murphy, mereka membuat replika digital dari orang yang telah meninggal dengan menggunakan video berdurasi berjam-jam.

"Kami tidak membuat konten baru," kata Murphy. Perusahaan mengatakan bahwa mereka hanya mencoba mereplikasi apa yang akan dikatakan oleh orang tersebut ketika masih hidup.

Kominfo Ingatkan Bahaya Deepfake AI, Sang Pengacau Informasi

Program "Rememory" perusahaan menganut kebijakan untuk tidak membuat konten baru. Ini termasuk kalimat atau pernyataan yang tidak akan diucapkan atau ditulis oleh orang yang telah meninggal semasa hidupnya.

"Saya menyebutnya sebagai bagian khusus dari bisnis kami. Ini bukan area pertumbuhan bagi kami," katanya. Perusahaan lain, StoryFile, juga memiliki ide yang sama.

Halaman Selanjutnya
img_title