7 Cara Mendidik Anak dengan Lembut tapi Tegas: Solusi Pola Asuh Bijak di Era Kiwari

Ilustrasi anak sehat
Ilustrasi anak sehat
Sumber :
  • Istimewa

2. Gunakan Konsekuensi Logis, Bukan Hukuman Emosional

Saat anak melanggar aturan, berikan konsekuensi yang sesuai dan bisa dipahami. Misalnya, bila anak menolak membereskan mainan, ia tidak boleh bermain lagi sebelum mainannya dirapikan.

3. Berkomunikasi dengan Empati

dr. Mesty Ariotedjo, seorang dokter anak sekaligus founder platform Tentang Anak, menekankan pentingnya keterbukaan dalam berkomunikasi. “Dengarkan anak sepenuh hati. Terkadang mereka tidak butuh solusi, hanya ingin dimengerti,” ujar Mesty.

4. Jadilah Teladan dalam Sikap

Orang tua adalah role model pertama dan utama. Cara bicara, mengelola emosi, hingga menyikapi masalah akan dicontoh oleh anak-anak. Tegas bukan berarti keras, tapi tegas berarti konsisten dan jelas dalam bertindak.

5. Gunakan Penguatan Positif