Waspadai Lonjakan Pasien Diare Usai Lebaran, RSUD Dr Soegiri Lamongan Lakukan Ini
- Viva Jatim/Imron Saputra
Lamongan, VIVA Jatim – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soegiri Lamongan mewaspadai potensi lonjakan pasien diare pasca hari Idul Fitri 1445 H.
Ada beberapa upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penyakit tersebut, di antaranya tenaga medis yang bertugas akan diberlakukan sistem rolling jam kerja, jam kunjungan, pengambilan obat hingga layanan dioptimalkan.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Dr Soegiri Lamongan, dr Abdur Rohman mengatakan, fenomena gejala diare yang kerap diderita oleh masyarakat usai lebaran dipicu karena asupan makanan yang tidak terkontrol sehingga mengakibatkan penyakit lambung.
Kebiasaan ini memicu gangguan pencernaan, seperti maag, diare, mual, muntah dan itu biasanya akan meningkat.
Abdur Rohman menjelaskan, lonjakan pasien diare juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, di mana pasien dengan masalah pencernaan atau gastritis melonjak drastis.
"Memang setelah puasa masyarakat cenderung bersuka cita salah satunya dengan menyantap berbagai makanan yang tidak biasa dikonsumsi yang memicu adanya penyakit," kata Abdur Rohman.
Untuk itu, lanjut Abdur Rohman, RSUD Dr Soegiri Lamongan, mengungkapkan tetap siaga saat musim lebaran mendatang. Adapun layanan tetap berjalan normal.