Sukses Periode Pertama, Relawan P2K Optimis Menangkan Dhito-Dewi

Kediri, VIVA Jatim – Masa kampanye pasangan Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Kediri, Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa mulai kebanjiran dukungan. Kali ini, Relawan Pare Puncu Kepung Kandangan (P2K) memberikan dukungan.

Ketua P2K, Mohamad Irfan mengatakan bahwa optimis didasari hasil kinerja pasangan petahana di periode pertama. Yakni kepemimpinan Mas Dhito (sapaan akrab Cabup Hanindhito) banyak gebrakan yang dilakukan. Baik pelayanan publik dan sektor kesehatan menjadi faktor terpenting kemajuan Kediri. 

"Saat ini (masyarakat) merasakan data kependudukan tidak sesulit yang dulu," papar Mohamad Irfan diterima VIVA Jatim, Sabtu, 28 September 2024.

Melalui modal capaian yang dihasilkan Mas Dhito di periode pertama, Irfan dan kawan-kawan menerangkan optimis untuk memenangkan pasangan Dhito-Dewi. 

Irfan juga menilai, Dhito-Dewi telah berhasil membuktikan kepada masyarakat Kabupaten Kediri dengan kerja nyata selama tiga tahun terakhir. Dimana pengurusan administrasi dipermudah melalui Program Satu Hari Jadi (Sahaja). 

Selain itu, cakupan Universal Health Coverage (UHC) mengalami peningkatan yang signifikan menjadi 96 persen. Harapannya, dengan cakupan tersebut bisa memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Kediri. 

"Kita lihat (jaminan kesehatan) masyarakat banyak yang sudah tercover," ulasnya. 

Sementara dalam deklarasi tersebut, Cabup Dhito menjelaskan selama periode pertama, pihaknya dihadapkan pada Covid-19 yang mengharuskan mengambil langkah-langkah strategis membangun Kabupaten Kediri. 

Pun demikian, pihaknya menjelaskan bahwa dirinya tetap berkomitmen untuk berbenah di berbagai sektor. Termasuk sektor kesehatan. Sehingga, di akhir periode pertamanya pihaknya memutuskan untuk meningkatkan infrastruktur di Rumah Sakit Kabupaten Kediri (RSKK). 

"Apabila panjenengan nanti lewat RSKK, kita sedang bangun 3 Gedung Baru untuk menunjang pelayanan kesehatan," jelasnya. 

Dalam proses pemerintahan, lanjutnya, harus dilandasi dengan niat untuk melayani dan mengabdi untuk masyarakat. Dimana seorang bupati menurutnya harus bersih dari persoalan korupsi. 

“Carilah pemimpin yang tidak punya catatan hitam, carilah track record, dan tidak punya kepentingan," tutupnya. 

Perlu diketahui, di hari yang sama, Cabup Dhito mengunjungi beberapa desa di Kecamatan Kepung. Diantaranya Desa Siman, Damarwulan, Keling, dan Besowo.