Ratusan Pendeta Se-Jatim Nyatakan Dukungannya kepada Khofifah-Emil

Khofifah bersama para pendeta se-Jatim
Sumber :
  • Istimewa

Sidoarjo, VIVA Jatim-Ratusan Pendeta se-Jawa Timur menyatakan dukungan untuk Calon Gubernur Jawa Timur Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa di Suncity Sidoarjo, Jumat, 11 Oktober 2024. Ada 350 orang pendeta dari 38 kabupaten kota di Jatim dan membuat Gerakan Bersama Membuat Selisih Kemenangan (GMSK) Lanjutkan merawat persaudaraan sejati dalam bingkai mengusahakan kesejahteraan bersama.

Gerakan itu dilakukan demi bisa memenangkan kembali pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2024-2029 mendatang.

Pendeta Hani Prayoga menyampaikan bahwa pendeta di Jatim sudah mantap mendukung kembali Khofifah. Karena kinerja Khofifah-Emil dinilai telah terbukti selama lima tahun memimpim Jatim.

“Kami siap untuk menyampaikan pada jamaah untuk mari mendukung ibu Khofifah karena beliau sudah terbukti kinerjanya. Track recordnya sudah jelas,” tegas Hani.

Hani mengeklaim Khofifah adalah calon gubernur harapan rakyat. Menurutnya Ketua Umum Muslimat NU itu memiliki sifat rendah hati, mau melayani dan pekerja keras untuk kesejahteraan rakyat.

“Kita bisa melihat data capaian kinerja beliau. Tingkat kemiskinan Jatim sudah turun secara signifikan. Pendidikan gratis, dan perhatian untuk umat kristen dan gereja sangat besar,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Agus Susanto. Pendeta satu ini menegaskan bahwa Khofifah adalah Menteri Sosial pertama yang berhasil menurunkan angka kemiskinan Indonesia hingga menjadi satu digit.

“Itulah mengapa di tahun 2019 kami memberikan beliau penghargaan perempuan satu digit. Karena sejak Indonesia merdeka, kemiskinan Indonesia berhasil di bawah 10 persen baru di era ibu Khofifah sebagai Menteri Sosial,” tegas Agus.

Kiprah Khofifah dalam menurunkan kemiskinan juga ditunjukkan saat memimpin Jatim. Di mana Khofifah mampu menurunkan kemiskinan menjadi satu digit hingga tersisa 9,8 persen, dan kemiskinan ekstrem tinggal tersisa 0,66 persen atau hampir zero.

“Membuat selisih kemenangan itu keahlian umat kristen yang dikomandani oleh para pendeta-pendeta di sini. Maka harapan kita ibu Khofifah kembali memimpin Jawa Timur,” kata Agus.

Untuk itu para pendeta di Jatim berkomitmen untuk satu gerakan memaksimalkan kemenangan Khofifah. Bahkan dalam kegiatan ini juga dilakukan pengalungan bunga kemenangan secara simbolis pada Khofifah sebagai bukti semangat optimisme menyambut kemenangan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024.

Khofifah menyampaikan terima kasih dengan adanya forum silaturahim tersebut mempertemukannya dengan para pendeta se-Jatim. Khofifah merasa terkomunikasikan dengan sangat banyak elemen strategis di komunitas Kristiani di Jatim.

Khofifah mengungkapkan mereka yang hadir perwakilan gereja, sinode dan denominasi. Menurutnya Khofifah ini penting untuk bisa membangun mutual understanding di antara semua elemen.

“Ketika mutual understanding sudah terbentuk maka akan muncul mutual trust. Dan akhirnya muncul respect. Mutual trust mutual respect ini dibangun kalau ada mutual understanding,” ujar Khofifah.

Khofifah juga berterima kasih karena di forum ini turut dipajang standing banner yang berisi capaian-capaian lima tahun kepemimpinan Khofifah-Emil.

“Kami berterima kasih bahwa artinya rekam jejak kami terpotret oleh komunitas kristiani di Jatim sehingga ada standing banner di sini yang berisi prestasi dan capaian kami,” pungkas Khofifah.