Giliran Kantor Dinas PU Jatim Digeledah KPK Terkait Dana Hibah
- Istimewa
Jatim – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak berhenti mencari bukti kasus suap dana hibah yang menyeret Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Simanjuntak. Setelah menggeledah gedung Pemprov Jatim, lembaga antirasuah tersebut dikabarkan juga menggeledah sejumlah kantro Dinas Provinsi Jatim di kawasan Injoko, Gayung Kebonsari Surabaya, Kamsi, 22 Desember 2022.
Hasil tinjauan Viva Jatim setelah menelusuri terkait informasi yang beredar bahwa terdapat beberapa Innova yang diduga penyidik KPK keluar dari halaman parkir komplek Dinas PU Bina Marga Jatim, Dinas PU Sumber Daya Air dan Dinas Perumahan Rakyat, kawasan Pemukiman dan Cipta Karya (DPRKPCK). Namun hal itu dibantah oleh petugas yang berjaga, jika mereka hanya tamu.
Namun, terdapat sumber yang enggan disebut identitasnya membenarkan bahwa ada beberapa orang berompi KPK masuk ke Dinas PU Bina Marga. Ia menambahkan jika penggeledahan itu berlangsung sejak pukul 10.00-16.00 WIB.
"Iya tadi ada penggeledahan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Jatim, Alwi menegaskan kalau kantornya tidak didatangi penyidik KPK. Karena sempat beredar kabar kalau dinas sosial turut digeledah. Dia bahkan bingung adanya informasi yang beredar mengenai penggeledahan dinas sosial.
"Gak ada, itu info dari mana?," jawab Alwi. Ia bingung atas informasi yang beredar.
Sekadar diketahui, , penyidik KPK secara maraton melakukan penggeledahan kantor DPRD Jatim, Senin, 19 Desember 2022 dan Selasa 20 Desember 2022. Hasil penggeledahan, mereka membawa enam koper. Kemudian berlanjut menggeledah Kantor Gubernur Jatim pada Rabu 21 Desember 2022 dengan membawa tiga koper dari hasil penggeledahan itu.
Penggeledahan KPK ini berkaitan dengan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak dalam kasus suap dana hibah. Sahat diduga menerima aliran dana Rp5 miliar dalam kasus ini.
Bukan hanya Sahat, ada tiga orang lain yang juga ditetapkan tersangka oleh KPK. Mereka dalah staf ahli Sahat, Rusdi, Kepala Desa Jelgung Kecamatan Robatal Kabupaten Sampang sekaligus selaku Koordinator Pokmas, Abdul Hamid dan Koordinator lapangan pokmas, Ilham Wahyudi.