Harlah Ke-102, Rais Aam PBNU Ajak Teladani Perjuangan Pendiri dalam Berkhidmat

Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar
Sumber :
  • Istimewa

“Karena NU saat ini sudah sedemikian besar, generasi saat ini tinggal menikmati. Ibarat bendera sudah ditarik di atas tiang, justru harus kita jaga bendera itu. Karena zuhud dan jihad para pendiri yang luar biasa, kita pengurus PBNU, PWNU, MWCNU, PRNU harus bersyukur karena diikutsertakan dalam organisasi yang saat ini berumur lebih satu abad," ujarnya. 

Dirinya menyampaikan bahwa suatu perjuangan tidak mungkin tanpa tantangan. Ia mencontohkan, bagaimana Allah SWT menceritakan di dalam Al-Qur’an perjuangan para nabi dan rasul yang mengalami berbagai tantangan dalam menyebarkan agama. 

"Begitupun dalam Harlah ini, saat ini perjuangan NU tidak mudah. Apalagi tahun-tahun ini bermunculan masalah-masalah besar. Itu butuh kesungguhan dari PBNU untuk menyelesaikan. Alhamdulillah pelan-pelan bisa diselesaikan," katanya.

Sebagai informasi, Kick Off Harlah NU ini sendiri sejatinya hanya satu dari keseluruhan rangkaian Harlah ke 102 NU. Sejumlah kegiatan yang telah disiapkan NU secaraparalel hingga awal november adalah ⁠⁠KongresPendidikan, ⁠⁠Kongres Keluarga Maslahat NU, ⁠⁠Resepsi Harlah NU, dan ⁠⁠Munas-Konbes NU.

Secara keseluruhan rangkaian Harlah ke-102 NU ini mengusung tema ‘Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat’. Kesemua program ini adalah wadah konsolidasi untuk menyatukan gagasan, visi, dan program kerja NU di berbagai jenjang kepengurusan.