BPBD Sebut 1.715 KK di Bangkalan Terdampak Banjir
- M Lutfi Hermansyah
Bangkalan, VIVA Jatim –Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, mencatat sebanyak 1.715 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir yang melanda Kecamatan Blega pada Senin, 20 Januari 2025.
"Data korban banjir ini berdasarkan hasil pendataan tim yang kami terima hingga pagi ini," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Bangkalan, Rizal Mardiansyah, dilansir dari Antara, Rabu 22 Januari 2025.
Para korban banjir tersebar di tiga desa dengan rincian; Desa Blega: 1.630 KK; Desa Kajjan: 35 KK; Desa Nyormanis: 55 KK.
Selain merendam rumah-rumah warga, banjir akibat luapan sungai di Kecamatan Blega ini juga menggenangi sejumlah fasilitas umum, seperti tempat ibadah, lembaga pendidikan, dan pondok pesantren.
"Ada lima masjid, delapan lembaga pendidikan, dan enam pondok pesantren yang dilaporkan terdampak banjir di Kecamatan Blega," kata Rizal.
Dampak banjir juga dirasakan di sektor pertanian. Sebanyak 58 hektare lahan pertanian terendam, dengan rincian; Desa Blega: 50 hektare; Desa Kajjan: 5 hektare; Desa Nyormanis: 3 hektare.
Banjir di Kecamatan Blega mulai terjadi pada Senin (20/1) sekitar pukul 17.00 WIB akibat luapan sungai yang tidak mampu menampung debit air setelah hujan deras melanda wilayah tersebut.